Cintanya Kandas Gegara Corona, Mahasiswa Ini Berharap Rektor UNY Terbitkan SE Kuliah Tatap Muka

Harianjogja.com, JOGJA—Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Profesor Sutrisna Wibawa menjadi salah satu guru besar yang aktif di medsos dengan follower Instagram yang mencapai 70.000 lebih. Ia sering mengunggah beragam komunikasinya dengan mahasiswa lewat Instagram dan Facebook.

Salah satu yang sempat viral dan banyak dikomentari netizen adalah keluh kesah seorang mahasiswanya yang cintanya kandas gara-gara pembelajaran jarak jauh saat pandemi corona. Mahasiswa ini mencurahkan perasaannya yang sedang sakit hati karena seorang mahasiswi idamannya yang diduga adalah teman sekelasnya telah menjadi pacar orang lain. Ia menuding penyebabnya adalah pandemi corona, karena kuliah digelar secara online dan mereka tidak bertatap muka selama tiga bulan. Dalam curhatannya ia meminta Rektor UNY segera menerbitkan Surat Edaran (SE) kuliah tatap muka.

“Keluh kesah salah satu mahasiswa yang terdampak corona. Semoga diberikan kesabaran dan ketabahan yang berlimpah. Aamiin .. *Turut prihatin. Ternyata yang berkeluh kesah isinya tidak hanya prihal uang jajan yang distop ortu, UKT, kos-kosan, tapi juga prihal....” tulis Profesor Sutrisna Wibawa di akun instagramnya @sutrisna.wibawa Jumat (19/6/2020) malam.

Hingga Sabtu (20/6/2020), unggahan itu telah dikomentari 619 warganet. Adapun dalam tangkapan layar yang diunggah adalah pesan yang dikirim oleh mahasiswa UNY ke akun instagram  Rektor berbunyi sebagai berikut :

“Assalamu’alaikum. Prof. Saya hanya ingin menyampaikan keluh kesah sbg mahasiswa UNY, yg terdampak corona dan merasakan secara langsung bagaimana corona memporak-porandakan hidup saya. Dalam bidang akademik, sy paling unggul di kelas, selama 3 smster selalu mendapatkan IP di atas 3,8. Namun dlm masalah pergaulan terutama dekat dg lawan jenis sy dikenal pemalu. Di kelas. Ada mahasiswi yg saya sukai, Semester 1, saya hanya bisa mengaguminya dr jauh dg cara duduk di kursi belakang dia terhalang 3 kursi. Smt 2 sy coba coba pindash mendekati dia terhalang 1 kursi. Smt 3 sy coba pindah mendekati dia terhalang 1 kursi. Smt 3 sy coba mendekati dia terhalang 1 kursi. Smt 3 sy mulai sering ngobrol sama dia bahkan diskusi prihal kuliah. Di awal smester 4 bahkan kita jadis erring ke kantin bareng. Namun gara2 corona dan SE ttg pembelajaran online, kami tidak dekat lagi, krn sama-sama pulang kampung.

Komunikasi pun hanya bisa lewat WA dan terbatas, kadang sy kebingungan hal apa yang harus dibahas di WA, takut bosan jika tiap waktu saya hanya membahas prihal kuliah online.

Hingga 2 hari lalu, tiba2 dia pasang profil WA dg laki2, prof. ternyata itu pacar barunya, tetangga rumahnya di kampung. Hancur sekali hati saya Prof, pendekatan selama 3 semester sia-sia, kalah dengan pendekatan 3 bulan yang selalu ada. Ini semua gara2 corona, yang membuat salah satu impian dan harapan saya hancur. Mudah2an prof segera membuat SE baru dan kuliah tatap muka lagi seperti biasa, agar tidak ada lagi mahasiswa UNY yang terdampak pandemi seperti saya”.

BACA JUGA : Wow Asyiknya, Rektor UNY Mau Balas Komentar Mahasiswa

Saat dihubungi Profesor Sutrisna Wibawa membenarkan bahwa yang mengirimkan pesan berisi curhat tentang kisah cinta yang kandas akibat corona itu adalah mahasiswa UNY. Pesan berisi curhatan itu dikirim oleh mahasiswa tersebut melalui pesan instagram miliknya.

“Iya [dikirim melalu pesan di instagram], bahwa [dia yang mengirimkan curhat itu adalah] mahasiswa UNY [adalah] betul,” kata Sutrisna Wibawa saat diminta konfirmasi Harianjogja.com melalui ponselnya, Sabtu (20/6/2020).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News