Penjualan Gas Melon di Gunungkidul Masih Lesu, Persediaan Kini Berlebih

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Penjualan gas elpiji kemasan tiga kilogram atau gas melon masih lesu hingga sekarang. Sejak adanya wabah corona pangkalan gas memiliki cadangan yang berlebih karena sepinya pembeli.
Salah seorang pemilik pangkalan elpiji di Kalurahan Putat, Patuk, Erfanto mengatakan, di waktu normal jatah 90 tabung dari agen akan habis dalam satu minggu. Meski demikian, untuk saat ini ada penurunan pembeli sehingga kuota yang ada tidak habis. “Masih ada sekitar 20 tabung yang tak terjual. Itu bisa dikembalikan, tapi jatah tetap diberikan dari agen dan tidak ada pengurangan,” katanya, Minggu (12/7/2020).
Advertisement
BACA JUGA: TelkomClick 2023: Kesiapan Kerja Karyawan dalam Sukseskan Strategi Five Bold Moves di Tahun 2023
Menurut dia, lesunya penjualan tidak lepas dari adanya pandemi corona. Ia pun berharap agar pandemi segera berakhir dan kehidupan bisa kembali normal seperti sedia kala. “Ada pengaruhnya dan itu bisa dirasakan,” katanya.
Baca juga: Jumlah Penerima dan Besaran Duit Bantuan Corona di Kota Jogja Bakal Dipangkas
Sekretaris Dinas Perdagangan dan Perindustrian Gunungkidul, Virgilio Soriano mengatakan, turunnya penjualan gas melon merata di seluruh wilayah. Penurunan penjualan lebih dikarenakan menurunnya daya beli masyarakat yang terpengaruh karena penyebaran corona. “Sudah kami lakukan monitoring dan kondisinya hampir sama di setiap wilayah,” katanya.
Contoh lain adanya penurunan tingkat konsumsi bisa dilihat pada saat perayaan Hari Raya Idulfitri. Biasanya di momen ini ada peningkatan pembelian, namun faktanya tidak ada perubahan seperti hari biasa. “Biasanya ada penambahan tapi saat itu normal dan tidak ada peningkatan,” katanya.
BACA JUGA: Finnet Dukung Digitalisasi Sistem Pembayaran Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Prostitusi Online via Michat di Salatiga Dibongkar, 1 Muncikari Diringkus
- Elpiji Bocor, Gudang Produksi Jamur Tiram di Karanganyar Nyaris Ludes Terbakar
- AMSI akan Beri Label Khusus pada Media Tepercaya sebagai Panduan Bagi Publik
- Merasa Khawatir, Elon Musk Desak Pengembangan Kecerdasan Buatan Ditunda
Berita Pilihan
Advertisement

Artis Berinisial R Diduga Terlibat Kasus Gratifikasi Rafael Alun, Begini Kata KPK
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Sejumlah Pejabat Polda DIY Dimutasi, Salah Satunya Kapolres Kulonprogo
- 165.200 Tiket Mudik Lebaran KA Daop 6 Jogja Habis Terjual
- Ngeri! Rumah Warga di Wirokerten Bantul Terancam Ambrol
- Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Afnan Hadikusumo: Tak Masalah!
- Kapolres Kulonprogo Dimutasi Buntut Kasus Patung Bunda Maria? Begini Kata Polda DIY
Advertisement