Hasil Verifikasi Bakal Paslon Independen Akan Diserahkan Pekan Depan

Advertisement
Harianjogja.com, WONOSARI--Tim dari KPU Gunungkidul telah menyelesaikan verifikasi faktual berkas dukungan bakal pasangan calon (Bapaslon) dari jalur perseorangan. Rencananya hasil dari verifikasi akan diserahkan ke bapaslon pecan depan.
Ketua KPU Gunungkidul, Ahmadi Ruslan Hani mengatakan, pelaksanaan verifikasi faktual dukungan bagi bapaslon independen sudah selesai dilakukan pada Minggu (12/7/2020). Setiap petugas verifikator telah mendatangi rumah ke rumah warga yang tertera memberikan dukungan sebagai syarat maju dalam pilkada. “Bisa selesai sesuai jadwal,” kata Hani, Senin (13/7/2020).
BACA JUGA : Serius Maju Pilkada Gunungkidul, Rektor UNY Bergerilya
Meski sudah selesai diteliti dengan cara sensus, namun Hani mengatakan, prosesnya masih harus melalui rekapitulasi di tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Rencananya rekap ini berlangsung mulai Senin hingga Minggu (19/7/2020). Selanjutnya rekapitulasi dilaksanakan di tingkat kabupaten mulai 20-21 Juli.
“Baru setelah rekapitulasi tingkat kabupaten, hasilnya kami serahkan ke masing-masing pasangan. Mudah-mudahan tahapan ini berjalan lancar sehinga pecan depan sudah bisa kami serahkan ke bapaslon,” katanya.
BACA JUGA : Fokus Pilkada, Anton Mundur dari DPRD Gunungkidul
Dijelaskannya, untuk hasil yang diserahkan nantinya merupakan akumulasi dari tahapan verifikasi administrasi dan verifikasi faktual. Untuk bisa maju, bapaslon harus memenuhi syarat minimal dukungan sebanyak 45.443 dukungan. Apabila ternyata hasil dari verifikasi masih memenuhi syarat minimal, maka bapaslon tidak wajib melakukan berkas perbaikan terhadap dukungan yang dinyatakan tidak memenuhi persyaratan.
Hanya saja, apabila ternyata hasilnya kurang dari persyaratan, maka untuk bisa maju maka bapaslon harus melakukan perbaikan. “Perbaikan ada syaratnya, yakni dua kali lipat dari kekurangan,” ungkap dia.
Bakal Calon Bupati dari Jalur Independen, Anton Supriyadi mengaku masih menunggu hasil resmi dari KPU berkaitan dengan verifikasi berkas dukungan. Apabila ada kekurangan dukungan, maka siap melakukan perbaikan untuk memenuhi persyaratan maju sebagai bapaslon dalam pilkada.
“Kami akan persiapkan,” katanya.
Selama verifikasi faktual berlangsung, ia juga mengetahui adanya berkas dukungan ganda antar bapaslon sebanyak 9.000 pendukung. Selain itu, ada juga yang dinyatakan ganda internal sebanyak 30 pendukung. “Intinya saya siap memperbaiki agar memenuhi syarat,” kata Anton.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Sinopsis Hantu Baru, Film Horor Komedi yang Dibintangi Acha Septriasa
- Tempat Karaoke di Semarang Tutup di Awal Ramadan, Buka Lagi Mulai Akhir Pekan
- Peringati HUT ke-3 Padepokan Silat, Persia Diri Soloraya Diminta Tetap Solid
- Sempat Tembus Rp80.000/Kg, Harga Cabai Rawit di Boyolali Turun Jadi Rp70.000/Kg
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Pesta Daging Iftar Ramadan di Horison Ultima Riss Malioboro Yogyakarta
Advertisement
Berita Populer
- Motif Pelaku Mutilasi Sleman Karena Terlilit Pinjol
- Pemkab Gunungkidul Alokasikan Rp298,8 Miliar untuk Pengentasan Kemiskinan
- Pelaku dan Korban Mutilasi Sleman Ternyata Sudah Saling Dekat, Kenalan lewat Facebook
- Terlilit Pinjol Rp8 Juta Hingga Memutilasi Perempuan di Sleman, Kejiwaan Heru Akan Diperiksa
- Cerita Heru Memutilasi Teman Perempuan di Sleman: Berubah Pikiran di Warmindo
Advertisement