Advertisement

Promo Desember

Viral Keributan di Gejayan hingga Ludahi Kamera Pengendara Motor

Newswire
Selasa, 21 Juli 2020 - 09:27 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Viral Keributan di Gejayan hingga Ludahi Kamera Pengendara Motor Video viral keributan di Jalan Affandi. Twitter - @majex_jreng via Suara.com

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN - Jagad maya sedang dihebohkan dengan video keributan di Jalan Affandi (Gejayan), Depok, Sleman. Video yang viral di Twitter tersebut memperlihatkan seorang perempuan yang meludah ke kamera.

Video ini dibagikan ke Twitter oleh akun @majex_jreng pada Minggu (19/7/2020). Ia mengungkapkan, kejadian itu menimpa temannya, @zustama.

Advertisement

"Tolong bantu viralkan," tulis @zustama dalam tangkapan layar yang diunggah @majex_jreng.

Dalam video terlihat, seorang perempuan bercelana pendek dan cropped top serta laki-laki berkaus lengan panjang memaki-maki perempuan di balik kamera dengan kata-kata kasar. Ia juga meludahi perekam video.

"Lu pakai jilbab, jam berapa? Dua malem," serunya, sebelum mencoba merebut ponsel.

Sementara itu, seorang laki-laki dengan jumper putih bertikai dengan laki-laki berjaket hitam dan berusaha memukulnya. Namun, laki-laki berjaket hitam itu tidak memberikan perlawanan meski telah didorong sampai jatuh ke pagar rumah di tepi Jalan Affandi. Terdengar pula laki-laki yang mengamuk itu membawa-bawa nama "Papua".

"Kami Papua! Kenapa?" teriaknya beberapa kali.

BACA JUGA: Musisi Anji Akhirnya Minta Maaf Telah Menyebut Foto Pasien Covid-19 Janggal

Di pertengahan video berdurasi dua menit 15 detik tersebut, perempuan bercelana pendek tadi kembali meludahi perempuan yang merekamnya dan menyinggung soal jilbab.

"Lu pakai jilbab, jam berapa ini? Berantem sama gua!" ucapnya, kemudian meludah ke kamera.

Perempuan yang merekam pun tak terima dan mengancam akan memproses kejadian itu serta meminta seorang pria di lokasi untuk melakukan tes alkohol pada para penumpang mobil yang mengajaknya ribut hingga merusak sepeda motornya itu.

Berdasarkan kronologi yang disertakan, peristiwa bermula ketika @zustama dan istrinya sedang dalam perjalanan pulang dari rumah orang tuanya di Bantul. Saat itu ia berboncengan sepeda motor dengan istrinya.

BACA JUGA: Gara-gara Bentuk Rumah, Reality Show Jung Yu Mi Diprotes

Ketika melintas di Jalan Affandi, ia melihat mobil melaju dengan kecepatan tinggi dari arah simpang tiga Colombo menuju ke Jalan Affandi. Dia pun membunyikan klakson. Lantas, terjadilah keributan setelahnya.

"Karena ybs ngebut, kita klakson, tapi ybs tidak terima dan memaki, lalu meminta kita berhenti," ungkap @zustama.

Saat berhenti, lanjutnya, tiga orang keluar dari mobil dan memulai pertikaian bahkan sampai mengeluarkan kata-kata kotor, merusak sepeda motor, mengeroyok, dan meludah.

"Plat mobil B 2928 STH. Mazda warna gelap. Ybs mengaku dan membawa2 orang Papua," tutupnya.

Namun rupanya perempuan yang meludah di video telah meminta maaf melalui Instagram story, yang tangakapan layarnya dibagikan akun @donutjeko ke Twitter.

"Saya Delly salah satu dari pihak bersalah di salah satu vidio yang tengah viral tersebut meminta maaf atas kesalahan saya telah bertindak serta berbicara kasar serta telah meludahi seseorang yang bernama reira. Saya mengaku kalo tindakan saya salah karena sedang dibawah tekanan. Dengan ini saya mengakui kesalahan saya. Saya dan kawan2 ada niat baik bertanggung jawab apapun konsekuensi tapi tidak ada jawaban dari pihak sana. Saya juga sudah menghubungi dan mengkontak langsung yang bersangkutan tapi tidak ada jawaban sampai sekarang. Saya salah dan benar2 salah gimana pun latar belakang kejadiannya karena saya telah teledor bertindak tanpa di fikir panjang. Dengan ini saya meminta maaf dengan pihak yang bersangkutan," tulisnya.

Belum ada keterangan dari kepolisian soal keributan di Jalan Affandi yang kemudian viral ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : suara.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Menelisik Asal Muasal Panggilan Gus

Menelisik Asal Muasal Panggilan Gus

Jogjapolitan | 36 minutes ago

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

803 Ribu Tiket KAI Ludes Terjual untuk Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025

News
| Minggu, 08 Desember 2024, 09:17 WIB

Advertisement

alt

Festival Angkringan Kembali Digelar di Pasar Ngasem, Ini Jadwalnya

Wisata
| Kamis, 05 Desember 2024, 18:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement