Advertisement
Hari Ini 6 Warga DIY Meninggal karena Corona, 295 Orang Dilaporkan Positif
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA- Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY mengumumkan 295 penambahan kasus positif pada Senin (18/1/2021). Sleman mendominasi penambahan sebanyak 137 kasus. Sementara 287 kasus dinyatakan sembuh dan enam kasus dilaporkan meninggal.
Jur Bicara Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19, Berty Murtiningsih, mengatakan penambahan kasus berdasarkan domisili meliputi Kota Jogja 49 kasus, Bantul 94 kasus, Kulonprogo delapan kasus, Gunungkidul tujuh kasus dan Sleman 137 kasus.
Advertisement
Dilihat dari riwayatnya, penambahan kasus terdiri dari tracing kasus positif 161 kasus, periksa mandiri 71 kasus, skrining karyawan kesehatan tiga kasus, perjalanan luar daerah dua kasus dan belum ada keterangan 58 kasus. “Dari pemeriksaan pada 1.109 sampel dari 1.073 orang,” katanya.
Baca juga: Penambahan Kasus Covid-19 Tinggi, RSD Wisma Atlet Buat ICU Darurat
Enam kasus dilaporkan meninggal meliputi Kasus 8.573, Perempuan, 52 tahun, Bantul; Kasus 8.610 , Laki laki, 69 tahun, Bantul; Kasus 13.885 , Laki laki, 52 tahun, Kota Jogja; Kasus 11.841 , Laki laki, 78 tahun, Kota Jogja; Kasus 16.796, Perempuan, 49 tahun, Gunung Kidul; Kasus 16.887, Laki laki, 77 tahun, Gunung Kidul.
Adapun kasus sembuh berdasarkan domisili meliputi Kota Jogja 58 kasus, Bantul 94 kasus, Kulonprogo 28 kasus, Gunungkidul 21 kasus dan Sleman 86 kasus. Dengan penambahan ini maka total kasus positif DIY menjadi sebanyak 17.228 kasus, dengan rincian 5.282 kasus aktif, 11.552 kasus sembuh dan 394 kasus meninggal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Respon Ajakan Prabowo, Presiden Ingin Pertemuan Presidential Club Digelar Dua Hari Sekali
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Info Stok Hari Ini dan Jadwal Donor Darah di DIY Besok 4 Mei 2024
- Unik! Nangka Muda Masuk 5 Besar Penyumbang Inflasi Tertinggi di Kota Jogja
- President IMA: Para Pemasar Harus Berlari Kencang untuk Memenangkan Persaingan
- Jogja Fashion Week Akan Digelar 22-25 Agustus 2024, Diikuti Ratusan Desainer
- Pemda DIY Didorong Implementasikan Pelayanan Publik Berbasis HAM
Advertisement
Advertisement