Advertisement

Zona Merah Covid-19 di Sleman Kembali Membara

Abdul Hamied Razak
Selasa, 19 Januari 2021 - 15:47 WIB
Nina Atmasari
Zona Merah Covid-19 di Sleman Kembali Membara Ilustrasi. - REUTERS/Susana Vera

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN- Lonjakan kasus baru Covid-19 di wilayah Sleman sejak awal 2021 masih belum terbendung. Dampaknya, ruang isolasi terutama yang kritikal di rumah-rumah sakit rujukan penuh. Saat ini tingkat penularan paling tinggi atau zona merah berada di 14 kapanewon.

Berdasarkan peta epidemologi per 19 Januari menunjukkan, di Sleman belum ada kapanewon yang masuk kategori hijau dan kuning. Jumlah kapanewon yang berstatus zona merah pun bertambah dari lima kapanewon menjadi 14 kapanewon. Hanya tiga kapanewon yang masuk zona oranye. Meliputi Kapanewon Prambanan, Kalasan dan Turi.

Baca juga: Kasus Kematian Terpapar Covid-19 di Gunungkidul Meningkat Tajam

Advertisement

Adapun kapanewon zona merah, meliputi Moyudan, Tempel, Pakem, Cangkringan, Sleman, Mlati dan Ngaglik. Selain itu, Minggir, Seyegan, Godean, Gamping, Depok, Ngemplak dan Berbah. "Status epidemiologi Covid-19 di Sleman sangat dinamis. Saat ini 14 kapanewon masuk kategori di mana tingkat resiko penularan Covid-19 masih tinggi," kata Kepala Dinas Kssehatan (Dinkes) Sleman Joko Hastaryo, Selasa (19/1/2021).

Pemkab terus mendorong dan terus melakukan upaya-upaya untuk memutus penyebaran Covid-19. Namun Pemkab mengharapkan masyarakat juga disiplin menerapkan protokol kesehatan. Apalagi saat ini, di Sleman kapasitas rumah sakit yang memiliki fasilitas tempat tidur kategori kritikal atau ICU sudah penuh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Konsumsi Sabu, Artis Rio Reifan Ditetapkan Tersangka

News
| Senin, 29 April 2024, 15:47 WIB

Advertisement

alt

Komitmen Bersama Menjaga dan Merawat Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Kamis, 25 April 2024, 22:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement