Advertisement
Sejumlah Tokoh & Ratusan Nakes di Sleman Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 Kedua
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN- Pemberian vaksin Covid-19 tahap pertama putaran kedua digelar mulai Kamis (28/1/2021). Selain SDM Kesehatan yang diberi vaksin putaran kedua, sejumlah tokoh masyarakat yang mengikuti kickoff pada 14 Januari lalu juga diberi vaksin.
Pelaksanaan vaksin putaran kedua yang digelar di Puskesmas Ngemplak 2, misalnya diikuti oleh Dokter sekaligus influencer Tirta Mandira Hudhi (dr Tirta). Selain Tirta, tujuh tokoh lainnya seperti Dandim 0732/Sleman Letkol Inf Arief Wicaksana, Kapolres Sleman AKBP Anton Firmanto, Kepala Kejari Sleman Bambang Marsana, dan Ketua DPRD Sleman Haris Sugiharta juga ikut divaksin.
Advertisement
BACA JUGA: Bocah Kemudikan Mobil di Bantul, Tabrak 6 Pemotor, 1 Tewas
Adapun Bupati Sleman Sri Purnomo, tidak diberikan vaksin kedua karena sampai saat ini masih menjalani karantina mandiri akibat terpapar Covid-19. Begitu juga dengan Kepala Kantor Kemenag Sleman Sa’ban Nuroni, dan Sekda Sleman Harda Kiswaya. Keduanya saat pemberian vaksin pertama pada 14 Januari lalu, tidak lolos skrining.
Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Dinkes Sleman Atikah Nurhesti menjelaskan pemberian vaksin kali ini merupakan vaksin putaran kedua tahap pertama. Di mana sasarannya masih SDM Kesehatan, termasuk 10 tokoh yang mengikuti kick off. "Per 27 Januari 6.304 SDM Kesehatan yang memiliki e-tiket vaksin 10.404 sasaran. Data ini terus akan diupdate sesuai jumlah penerima dan jumlah sasaran yang memperoleh e-tiket," kata Atika di Puskesmas Ngemplak 2.
Untuk putaran kedua, kata Atika, Dinkes menerima 13.040 dosis vaksin. Meski begitu, SDM Kesehatan yang belum menerima vaksin pada putaran pertama tetap masuk putaran pertama sampai nanti semua sasaran menerima vaksin. Untuk memastikan ketersediaan vaksin di tiap faskes, Dinkes akan melakukan pemetaan. Selain itu, faskes juga dapat melapor ke Dinkes jika stok vaksin sudah habis.
"Untuk putaran pertama, juga ada SDM Kesehatan yang diberi vaksin kedua. Untuk mempermudah pendataan calon penerima vaksin dan distribusi logistik, proses vaksinasi dilakukan di mana SDM tersebut bekerja," kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Sleman ini.
Selain tujuh tokoh masyarakat yang diberi vaksin kedua Kamis kemarin, ada sekitar 280 SDM Kesehatan yang juga diberi vaksin kedua. Hanya saja dia tidak bisa memastikan berapa jumlah SDM Kesehatan yang sudah diberi vaksin kedua. "Sebab ini juga tergantung kondisi mereka, apakah bisa memenuhi syarat dan lolos skrining? Kalau tensinya tinggi bisa ditunda sampai memenuhi syarat," ujarnya.
Kepala Dinkes Sleman Joko Hastaryo mengatakan berdasarkan hasil pendataan sementara ada sekitar 16.000 SDM Kesehatan yang akan disuntik vaksin Covid-19. Data itu termasuk SDM kesehatan yang bekerja di tempat praktik mandiri. Untuk mempercepat prosesnya, sebagian SDM Kesehatan mengikuti vaksinasi massal di Graha Sabha Pramana UGM.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Seorang Polisi Berkendara dalam Kondisi Mabuk hingga Tabrak Pagar, Kompolnas: Memalukan!
Advertisement
Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter
Advertisement
Berita Populer
- Top 7 News Harianjogja.com Jumat 19 April 2024, Timnas Indonesia Kalahkan Australia, Bus Terbakar di Gamping
- Cuaca DIY Hari Ini Jumat 19 April 2024: Jogja, Sleman dan Gunungkidul Hujan Lebat Disertai Petir
- Kapolresta Jogja Klaim Angka Kejahatan Jalanan Dapat Ditekan Selama Libur Lebaran 2024
- Termasuk Jogja, BMKG Ingatkan Sebagian Besar Wilayah Indonesia Waspada Cuaca Ekstrem
- Stok dan Jadwal Donor Darah di Jogja Hari Ini, Jumat 19 April 2024
Advertisement
Advertisement