Advertisement

Polisi Periksa Sejumlah Saksi & CCTV untuk Membongkar Kasus Takjil Beracun

Jumali
Selasa, 27 April 2021 - 16:27 WIB
Sunartono
Polisi Periksa Sejumlah Saksi & CCTV untuk Membongkar Kasus Takjil Beracun Ilustrasi keracunan - JIBI

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL--Kompol Suyanto mengakui ada kejanggalan terkait keterangan dari Bandiman dan Titik yang berubah-ubah.

Advertisement

"Selain itu kami juga mengecek ke lokasi pengiriman. Katanya istri Tomi usianya sekitar 50-an, tapi saat dicek usianya 30-an," kata Kapolsek, Selasa (27/4/2021).

BACA JUGA :Takjil yang Dimakan Bocah Bantul sebelum Meninggal Berasal dari Paket Misterius

Mengenai hasil laboratorium makanan, Kapolsek mengatakan, sisa sate yang dikonsumsi oleh Naba sudah dikirimkan ke Balai Laboratorium Kesehatan dan Kalibrasi Yogyakarta.

"Hasil masih kami tunggu. Dugaan sementara dari makanan," katanya.

Selain itu, Polsek Sewon juga tidak melakukan autopsi jenazah bocah 8 tahun itu. Hal itu karena pihak keluarga keberatan.

BACA JUGA : Bocah 8 Tahun di Bantul Meninggal Diduga Keracunan

Sembari menunggu hasil pemeriksaan laboratorium, Polsek melakukan pendalaman pemeriksaan. Salah satunya dengan mengambil keterangan dari saksi-saksi, termasuk Bandiman dan Titik yang diperiksa, Selasa (27/4) siang.

"Selain itu kami juga ada kemungkinan mengecek CCTV yang merekam, karena di sana banyak sekali pohon-pohon,"ucapnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Raja Charles III Kembali Jalani Tugas Setelah Pengobatan Kanker

News
| Sabtu, 27 April 2024, 10:57 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement