Advertisement

PPKM Darurat, Seluruh Objek Wisata di Gunungkidul Ditutup

David Kurniawan
Kamis, 01 Juli 2021 - 19:27 WIB
Bhekti Suryani
PPKM Darurat, Seluruh Objek Wisata di Gunungkidul Ditutup Pengunjung sedang bermain di kawasan Pantai Kukup, Kalurahan Kemadang, Tanjungsari, Jumat (14/5/2021). - Harian Jogja - David Kurniawan

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL--Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul, Hary Sukmono mengatakan destinasi wisata akan ditutup selama Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. Rencananya penutupan mulai berlaku 3-20 Juli mendatang.

"Kami sudah sampaikan informasi ini ke pelaku-pelaku wisata di Gunungkidul," kata Hary, Kamis (1/7/2021) sore. Dia menjelaskan, teknis penutupan akan sama dengan kebijakan pada saat awal pandemi melanda.

Advertisement

Rencananya penutupan dilakukan dengan memasang portal-portal di setiap tempat pemungutan retribusi.

"Jadi tidak ada akses bagi wisatawan yang akan ke objek wisata," ungkapnya. Menurut Hary, sebelum adanya penutupan, sejumlah destinasi sudah berinisiatif tutup seperti kawasan wisata pantai di Kalurahan Girikarto, Panggang dan Bukit Paralayang Watugupit di Giricahyo, Kapanewon Purwosari.

BACA JUGA: Forum Pemred Surati Jokowi dan Beri 8 Rekomendasi Penanganan Covid-19

Selain itu, pihaknya juga sempat menerapkan kewajiban membawa surat bebas Corona bagi wisatawan luar DIY.

Sejak diberlakukan tes antigen kata dia, wisatawan mulai menurun. Hal ini terlihat dari data kunjungan beberapa hari terakhir. Pada Selasa (29/6/2021) tercatat 1.289 orang, untuk Rabu (30/6/2021) hanya 597 orang kunjungan ke destinasi wisata.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus

News
| Jum'at, 26 April 2024, 10:57 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement