Advertisement
Mesin Mati di Tanjakan Barat Sungai Boyong Pakem, Mobil Terbalik
Mobil sedan yang terbalik di lokasi kejadian sebelum dievakuasi, Kamis (2/9/2021) malam. - Istimewa
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Pengemudi mobil harus memastikan kendaraannya dalam kondisi prima sebelum menggunakannya, terutama pada jalur tanjakan. Di Pakem, tepatnya di tanjakan sebelah barat sungai Boyong, Padukuhan Kemiri, Kalurahan Purwobinangun, sebuah mobil terguling karena diduga businya mati, Kamis (2/9/2021) malam.
Kapolsek Pakem, Kompol Nuning Sukarminingsih, menuturkan kecelakaan tunggal ini dialami oleh Sugeng Cahyono, laki-laki 34 tahun warga Kapanewon Turi, yang berhasil selamat dalam peristiwa ini. “Mengendarai mobil sedan dengan nomor polisi B 2094 XA,” ujarnya, Jumat (3/9/2021).
Advertisement
BACA JUGA: Sebagian Bantul Mulai Kekeringan
Ia menceritakan kecelakaan berawal ketika pengemudi mobil melaju dari arah timur atau arah Padukuhan Wonorejo menuju barat, ke arah Padukuhan Kemiri. Sesampainya di lokasi kejadian, sekira pukul 19.15 WIB, tiba-tiba mesin mobil mati.
Karena dalam posisi tanjakan, tanpa mesin yang menyala, mobil itu pun berjalan mundur. Dalam keadaan ini, pengemudi tidak dapat mengendalikan mobilnya, hingga akhirnya mobil sedan ini terperosok dan terbalik di kedalaman 2,5 meter di sisi jalan.
Beruntung dalam kejadian ini pengemudi selamat. Pengemudi dapat keluar melalui kaca jendela sebelum mobilnya terbalik. “Mobil telah berhasil dievakuasi. Diduga penyebab kecelakaan karena mobil mengalami busi mati,” ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
TNI AL dan Polri Selidiki Penyebab Ledakan di SMAN 72 Jakarta
Advertisement
5 Air Terjun Terindah dari Jawa hingga Sumatra, Pesonanya Bikin Takjub
Advertisement
Berita Populer
- Gegara Cinta Ditolak, Pelaku Tega Membunuh Ibu Tunggal di Gamping
- Terungkap, Truk Molen Maut di Jalan Rongkop Diketahui Mati Uji KIR
- Hadapi Bencana Hidrometeorologi, Gunungkidul Siapkan Dana Ratusan Juta
- Pakar UGM: Program PSEL Perlu Transisi Menuju Ekonomi Sirkular
- Ekspor-Impor DIY Meningkat dari Tahun Sebelumnya
Advertisement
Advertisement



