Advertisement
Tujuh Objek Wisata Gunungkidul Diusulkan Dibuka, Ini Daftarnya

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Pemkab Gunungkidul mengusulkan tujuh objek wisata diuji coba dibuka karena ketujuhnya sudah memiliki sertifikat CHSE dan QR code aplikasi PeduliLindungi.
Bupati Gunungkidul, Sunaryanta mengatakan, sudah ada objek wisata yang memenuhi persyaratan sehingga diusulkan untuk uji coba pembukaan. “Tujuh destinasi yang kamu usulkan dibuka ke kementerian,” kata Sunaryanta saat meninjau program vaksinasi yang diselenggarkan Badan Otorita Borobudur dengan Tiket.com di Rest Area Bunder, Kapenwon Playen, Rabu (6/10/2021).
Advertisement
BACA JUGA: Ratusan Destinasi Wisata di Jateng Sudah Dibuka
Selama destinasi wisata belum dibuka, ia meminta masyarakat untuk bersabar karena secara aturan masih menunggu keputusan dari pemerintah pusat. “Ya kalau dari wilayah Gunungkidul sudah PPKM level 2, tapi karena aglomerasi di DIY, maka masih dalam kategori level 3,” ungkapnya.
Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul, Hary Sukmono mengatakan, tujuh destinasi yang diusulkan buka di antaranya Gua Pindul dan kawasan Edupark Bejiharjo di Kapanewon Karangmojo, kawasan Pantai Baron di Kapanewon Tanjungsari. Selain itu, ada Pantai Watulumbung di Kapanewon Girisubo, Cave Tubing Kalisuci di Kapanewon Semanu, Gunung Gentong di Kapanewon Gedangsari, dan Gunung Ireng di Kapanewon Patuk.
Dia menjelaskan, tujuh objek wisata itu sudah mengantongi sertifikat CHSE dan QR code aplikasi PeduliLindungi. “Kalau syaratnya sudah lengkap maka akan kami usulkan ke Dinas Pariwisata DIY,” katanya.
Direktur Utama Badan Otorita Borobudur, Indah Juanita mengatakan mengingatkan kepada pengelola objek wisata untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat
“Pengelola harus konsisten dan protokol kesehatan benar-benar dijalankan mulai dari pintu masuk, saat berada di lokasi hingga akses keluar benar-benar diawasi,” katanya.
BACA JUGA: Pemkot Jogja Gelorakan Permainan Tradisional Rakyat
Menurut Indah, BOB mendukung pembukaan objek wisata dengan memberikan pelatihan bagi pengelola wisata berkaitan dengan penerapan protokol kesehatan di area wisata dan program vaksinasi kepada pelaku wisata.
Dia menjelaskan, untuk saat ini BOB mendapatkan jatah sebanyak 5.000 dosis vaksin. Jumlah tersebut digunakan untuk vaksinasi di tiga kabupaten di DIY. “Kemarin berlangsung di Sleman, hari ini [kemarin] di Gunungkidul. pelaksanaan selajutnya dilakukan di Kabupaten Kulonprogo,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Curi 3 Kotak Amal dan Sangkar Burung, Dua Pria di Bantul Diamankan Polisi
- Bea Cukai Jawa Tengah dan DIY Gagalkan Penyelundupan Sabu-Sabu Cair
- Pemkot Jogja Alihkan Pengelolaan Cadangan Beras dari PT Taru Martani ke Foodstation XT Square
- Wiyos Santoso, Ni Made dan Aris Eko Masuk Tiga Besar Kandidat Sekda DIY
- Prestasi ORI DIY, Selesaikan 177 Laporan Selama Semester I 2025, Paling Banyak Soal Isu Pendidikan
Advertisement
Advertisement