Advertisement
Dispar Berkomitmen Mewujudkan Desa Wisata Berprestasi
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL–Dinas Pariwisata berkomitmen mengembangkan desa wisata di Gunungkidul agar berprestasi seperti Nglanggeran. Caranya melalui proses pendampingan intens.
Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul, Hary Sukmono mengatakan keberhasilan Desa Wisata Nglanggeran meraih predikat desa wisata terbaik dunia dari Organisasi Pariwisata Dunia Perserikatan Bangsa-Bangsa (The United Nation World Tourism Organization/UNWTO) merupakan suatu prestasi yang membanggakan. Konsep pemberdayaan masyarakat dipadukan dengan digitalisasi desa wisata menjadi kekuatan Nglanggeran dalam meraih prestasi ini.
Advertisement
Hary berharap prestasi Desa Wisata Nglanggeran ini bisa diikuti oleh desa wisata lain di Gunungkidul. Total hingga sekarang ada 18 desa wisata yang ditetapkan bupati dan 14 desa wisata rintisan.
Untuk mewujudkan desa wisata berprestasi, Dinas Pariwisata memfokuskan kegiatan pendampingan dan peningkatan kapasitas pengelola desa wisata agar desa wisata menjadi lebih kuat dan berdaya.
Berbagai pelatihan yang dilaksanakan antara lain Pelatihan Digitalisasi Pemasaran, Pelatihan Geowisata, Pelatihan Pengelolaan Desa Wisata, Pelatihan Pengelolaan Homestay, Pelatihan Keamanan dan Keselamatan Destinasi/DTW, Pelatihan Tata Kelola Bisnis dan Pemasaran Desa Wisata.
“Pelatihan sudah terlaksana dan akan dilakukan secara berkelanjutan. Setiap pelatihan diikuti 40 peserta dari unsur pengelola desa wisata atau pokdarwis,” katanya, Rabu (22/12).
Kepala Bidang Pemasaran dan Bina Usaha, Dinas Pariwisata Gunungkidul, Emmy Noor Aini menambahkan untuk pengembangan tidak hanya memberikan pelatihan kepada kelompok desa wisata. Pasalnya, juga dilakukan usaha promosi terhadap destinasi yang dimiliki.
Fam Tour
Salah satunya dengan pelaksanaan kegiatan Familirization Tour (Fam Tour) di November 2021, dengan mengajak Biro perjalanan wisata dan juga pegiat media. Fam Tour bertujuan untuk mengenalkan potensi dan paket desa wisata kepada biro perjalanan dan diharapkan dapat dipasarkan kepada wisatawan.
“Untuk pegiat media [massa] diharapkan membantu mempromosikan dengan membuat ulasan tentang paket desa wisata ini,” katanya.
Emmy mengungkapkan Fam Tour dilaksanakan di sejumlah destinasi, mulai dari Desa Wisata Tepus Kapanewon Tepus dan Desa Wisata Katongan di Kapanewon Nglipar. Desa Wisata Tepus menawarkan paket wisata susur pantai perawan menggunakan jeep dan wisata edukasi UMKM perak dan batik serta wisata budaya karawitan. Sedangkan Desa Wisata Katongan menawarkan paket edukasi UMKM budi daya lebah madu dan budi daya aloevera serta wisata alam Punthuk Kepuh dan Pesona 17 Kali Oya. “Kami berkomitmen untuk terus mengembangkan pariwisata Gunungkidul,” katanya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Dari Luar Negeri? Jangan Lupa Isi e-CD Jika Turun di YIA
- 576.619 Penumpang Mudik Naik KAI Commuter Wilayah 6 Yogyakarta selama Lebaran 2024
- DPD Golkar Kota Jogja Pastikan Penjaringan Singgih Raharjo Tak Ada Masalah Meski Masih Jadi Pj Wali Kota
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Kamis 25 April 2024: Hujan Lebat Sleman dan Gunungkidul
- Jadwal Terbaru! KRL Jogja-Solo Kamis 25 April 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
Advertisement
Advertisement