Advertisement
Pohon & Baliho Tumbang di 7 Lokasi di Bantul, Warga Diminta Waspada karena Musim Hujan Masih Panjang

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Hujan deras disertai angin yang menerjang sejumlah kawasan di Bantul, Rabu (2/2/2022) siang menumbangkan pepohonan dan baliho di tujuh lokasi.
Kepala Pelaksana BPBD Bantul Agus Yuli Herwanta mengatakan di Banguntapan dan Kasihan, sejumlah baliho dan pohon bertumbangan.
Advertisement
BACA JUGA: Maksud Hati Beri Jalan Ambulans Lewat, Pemotor Hantam Pikap di Jalan Magelang
“Di Banguntapan dan Kasihan, baliho roboh dan pohon tumbang di tujuh lokasi. Pohon menimpa rumah di dua lokasi sehingga rumah rusak ringan, melintang di jalan ada lima lokasi, menimpa jaringan listrik ada dua lokasi, menimpa mobil satu lokasi, dan baliho roboh ke jalan satu lokasi,” kata Agus pada Rabu (2/2/2022) sore.
Meski sejumlah bangunan dan sarana umum rusak tertimpa pohon dan baliho, Agus menyebutkan tidak ada korban jiwa dari peristiwa ini.
Agus mengharapkan pohon pelindung jalan rutin dicek agar tidak membahayakan.
“Baliho juga harus dicek. Baliho yang karatan itu juga harus segera diganti, diperbaiki atau dipelihara,” ucap dia.
Agus juga meminta masyarakat memeriksa atap rumah maupun pohon. “Atap rumah harus diperiksa, apakah masih kokoh atau tidak,” ucap dia.
BACA JUGA: Begini Perkembangan Terbaru Pelabuhan Tanjung Adikarto Kulonprogo
Agus mengimbau pengendara tidak berteduh di bawah pohon atau baliho saat hukan angin. Dia meminta warga tetap waspada mengingat musim penghujan masih panjang.
“Menurut perkiraan BMKG, itu musim hujan berlangsung dari akhir September sampai dengan Mei. Puncaknya Desmber, Januari, dan Februari,” ucap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Luhut Bantah Temuan Ombudsman Soal Relokasi Warga Pulau Rempang
Advertisement

Di Coober Pedy, Penduduk Tinggal dan Beribadah di Bawah Tanah
Advertisement
Berita Populer
- Korban Apartemen Malioboro City Minta Diskresi ke Bupati Sleman
- Kisah Merawat Sungai Code, Pernah Dijuluki Toilet Terpanjang di Dunia
- Jelang Diserahkan ke Masyarakat, Eko Suwanto Bersama Kepala Pelaksana BPBD DIY Cek Kelengkapan Alat Penanggulangan Bencana
- ASN DIY Dilarang Berkomentar, Share & Like Peserta Pemilu
- Grebeg Maulud Kraton Jogja, Ratusan Warga Berebut Gunungan Hasil Bumi
Advertisement
Advertisement