Punya Panjang 5 Km, Wisata Alam Kelok 18 di Gunungkidul Bantul Habiskan Rp250 Miliar
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Wisata alam Kelok 18 sepanjang 5 kilometer (km) yang akan menjadi bagian Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) penghubung Gunungkidul dan Bantul menghabiskan anggaran pembangunan sekitar Rp250 miliar.
Kelok 18 akan menyuguhkan keindahan pemandangan pantai 18. Jalan berkelok-kelok ini akan menggunakan dua jalur dengan masing-masing jalur selebar tujuh meter. Panjang kelok antara 5,3 km sampai dengan 5,8 km. Proyek ini dikerjakan Pemda DIY dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Advertisement
BACA JUGA: JJLS Gunungkidul Punya Panjang 80 Km, Tersambung Sepenuhnya 2 Tahun Lagi
Pemda DIY mengurus pembebasan lahan, sedangkan Kementerian PUPR menangani desain dan pembangunan fisiknya. Anggaran yang diperlukan untuk membangun Kelok 18 sekitar Rp250 miliar.
Kepala Satker Pelaksana Jalan Nasional (PJN) DIY Muhammad Shidiq Hidayat mengatakan Kelok 18 akan dibangun dengan mempertimbangkan keindahan sehingga bisa menjadi objek wisata alam dengan panorama pantai selatan.
“Dibuat yang cantik, yang indah karena itu di Jogja,,” ungkapnya kepada Harian Jogja, Kamis (3/2/2022).
Desain Kelok 18 saat ini masih digarap Kementerian PUPR.
“Kami masih menunggu desain finalnya. Masih di perencanaan belum sampai ke [Satker] pelaksanaan, pembebasan lahan juga masih berproses,” kata pria menjadi PPK saat pembangunan Terowongan Kentungan ini.
BACA JUGA: Sajikan Keindahan Pantai Selatan, Ini Spesifikasi Kelok 18 di Gunungkidul Bantul
Shidiq mengatakan Kelok 18 kemungkinan akan menjadi daya tarik wisata baru. Pembangunan Kelok 18 ditargetkan selesai pada 2024 mendatang.
“Sebenarnya target mulai dibangun tahun ini, tetapi saya belum bisa pastikan karena belum melihat anggaran seperti apa,” katanya.
Kelok 18 adalah bagian dari JJLS di wilayah DIY yang punya panjang total 120 kilometer dari Gunungkidul, Bantul, sampai dengan Kulonprogo. Selain karena Kelok 18 belum jadi, JJLS juga belum sepenuhnya tersambung karena masih ada 17 kilometer yang digarap.
“Target 2024 JJLS tersambung semua, termasuk Kelok 18,” ujarnya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Energi Sumber Daya Mineral DIY Anna Rina Herbranti mengatakan pengadaan lahan Kelok 18 masih kurang sekitar dua kilometer, yakni untuk lahan tambahan di kiri dan kanan jalan. Kelok 18 berada di perbukitan sehingga butuh lahan yang lebih jembar agar tidak terlalu menikung.
BACA JUGA: Tak Sabar Menunggu Kelok 18 Gunungkidul? Ini Perkembangan dari Tahun ke Tahun
Anna memastikan pengadakan lahan untuk Kelok 18 di JJLS penghubung Gunungkidul dan Bantul beres Juni tahun ini. Karena lokasi di perbukitan maka ruas kiri dan kanan diberi akses lebih lebar untuk mengantisipasi agar kondisinya tidak terlalu menikung. Anna memastikan untuk pengadaan lahan ini diperkirakan selesai pada Juni 2022.
“Kelok 18 ini sepanjang 5,3 kilometer dari Kretek, Bantul, sampai Girijati, Gunungkidul. Pembangunan fisik paling lambat 2023, tahun ini pembebasan lahan selesaim” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Libur Natal dan Tahun Baru, Potensi Pergerakan Orang Diprediksi Mencapai 110,67 Juta Jiwa
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Indeks Masih Jomplang, Penguatan Literasi Keuangan Sasar Mahasiswa UGM
- Undangan Memilih Pilkada Gunungkidul Didistribusikan ke 612.421 Warga
- Satu-satunya yang Gelar Kampanye Akbar, Heroe-Pena Gandeng 15.000 Kawula Muda
- Jadwal Terbaru KRL Jogja-Solo Jumat 22 November 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo
- Jadwal SIM Keliling di Kulonprogo Jumat 22 November 2024
Advertisement
Advertisement