Advertisement
PKS Dorong Pemkab Sleman Memperbaiki Penanganan Kemiskinan

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN — DPD PKS Sleman mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman agar memperbaiki penanganan kemiskinan. PKS juga meminta agar Pemkab melakukan pemerataan pembangunan.
Ketua DPD PKS Sleman, Indra Gumilar mengatakan partainya juga mendorong Pemkab melaksanakan pemerataan layanan pendidikan dan kesehatan, khususnya terkait dampak Pandemi Covid-19. "Hal tersebut menjadi salah satu point sikap politik PKS hasil kegiatan Rapat Kerja Daerah DPD PKS Sleman," katanya di University Hotel, Depok, Minggu (6/3/2022).
Advertisement
PKS, katanya mendorong Pemkab meningkatkan kemudahan pelayanan dan menolak BPJS sebagai syarat pelayanan non-kesehatan. Partainya juga mendorong agar Pemkab menjamin ketersediaan dan mengendalikan harga minyak goreng serta kedelai.
PKS, lanjut Indra, siap bertransformasi menjadi partai modern melek teknologi informasi guna mendukung Sleman sebagai smart regency. "Kami siap berkolaborasi dengan semua elemen tanpa kecuali dalam membangun Sleman," ujarnya.
Kegiatan tersebut, lanjut Indra merupakan rangkaian kegiatan Rakernas DPP PKS dan Rakerwil DPW PKS DIY. Rakerda melibatkan seluruh pengurus DPD dan DED. Dengan tagline Transformasi dan Kolaborasi Membangun Sleman, katanya, Rakerda PKS Sleman digelar dengan spirit transformsi, kolaborasi, teknologi, kemanusiaan, dan kesejahteraan sosial.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Menteri Nusron Ajak Kepala Daerah Se-Sulawesi Berbagi Tanggung Jawab Selesaikan RDTR
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Udara di DIY Bikin Menggigil, Angin Monsun Jadi Penyebabnya
- 23 Kambing Mati di Turi Sleman Akibat Keracunan Pakan
- Lurah Srimulyo Membantah Tuduhan Korupsi Penyalahgunaan Tanah Kas Desa
- SPMB 2025, Banyak SMP Negeri di Bantul Kekurangan Siswa, Ternyata Sebagian karena ke Pondok Pesantren
- Kasus Pelecehan Anak di Kasihan Dilaporkan ke Polres Bantul, Korban Siswi Berusia 6 Tahun
Advertisement
Advertisement