Advertisement
Polisi Temukan Batu dan Pecahan Kaca di Lokasi Bentrok Antarpemuda

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Aparat kepolisian sektor Mantrijeron menyebut masih melakukan penyelidikan terhadap insiden bentrok antarpemuda yang terjadi di seputaran Jalan Mayjen Sutoyo pada Selasa (15/3/2022) sore. Petugas mengaku telah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi dan mengumpulkan barang bukti di lapangan untuk mengusut peristiwa tersebut.
Kanit Reskrim Polsek Mantrijeron, Iptu Heri Subagya menjelaskan, insiden itu melibatkan belasan pemuda dari dua kelompok. Pihaknya juga belum bisa memastikan latar belakang kedua kelompok tersebut apakah terfasilitasi pada geng pemuda atau sekolah tertentu. "Kami sudah olah TKP juga di sana. Tapi masih belum bisa disimpulkan apakah ada indikasi geng pelajar atau tidak," katanya, Rabu (16/3/2022).
Advertisement
Iptu Heri mengungkapkan, insiden itu terjadi sebelum maghrib atau sekitar pukul 17.00 WIB. Lokasi kejadian berada di Jalan Mayjen Sutoyo, tepatnya di depan warung makan indomie yang berada di sekitar lokasi. Polisi mengatakan, peristiwa saling lembar batu itu diduga diakibatkan oleh aksi satu kelompok yang mencegat kelompok lain saat hendak melintas.
"Rombongan yang satu menghalangi dari sebelah barat dan ada kelompok lain yang lewat lalu yang dihadapi ini mungkin tidak terima dan terjadi serangan menyerang," ujar dia.
Baca juga: Tertabrak Ambulans, Pengendara Motor Meninggal
Aksi tersebut berlangsung cepat dan menimbulkan ketakutan bagi warga sekitar. Dalam rekaman video yang beredar luas, gerombolan pemuda yang saling berboncengan dengan menggunakan sepeda motor itu bentrok dan saling lempar. Akibatnya kawasan pertokoan yang berada di lokasi kejadian terdampak. Salah satu toko roti mengalami pecah pada bagian kaca pintu depan akibat lemparan batu.
Kanit Reskrim menambahkan, saat ini pihaknya telah melakukan pemeriksaan kepada sejumlah saksi. Dua dari pegawai toko dan satu dari warga sekitar. Petugas juga mengamankan sejumlah barang bukti dari lokasi kejadian berupa pecahan kaca, bongkahan batu dan lain sebagainya. Pihaknya juga berencana untuk mengecek kamera pengawas untuk mengamankan para terduga pelaku.
"Sekarang para terduga pelaku belum diketahui dan kami masih cek CCTV. Ada mercon juga dan pecahan kaca dari etalase warung roti yanh kami amankan," kata dia.
Kasat Reskrim Polresta Jogja, Kompol Andhyka Donny Hendrawan mengatakan, penanganan terhadap insiden yang terjadi di seputaran Jalan Mayjen Sutoyo sepenuhnya berada di bawah kewenangan Polsek. Pihaknya juga tengah berkoordinasi dengan petugas setempat untuk mengungkap kasus tersebut. "Masih pengembangan dan sekarang teman-teman Polsek masih proses penyelidikan di lapangan," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

MK Hapus Larangan Pemantau Pemilu Lakukan Kegiatan Pemantauan Selain Pemantau Pemilihan
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Kasus Sengatan Ubur-ubur di Pantai Selatan Bantul Terus Bertambah, Korban Paling Banyak Anak-anak
- Kepala Sekolah Rakyat DIY dari Bantul dan Kulonprogo, Formasi Guru Menyusul
- Pedagang Eks TKP ABA Keluhkan Pengunjung Sepi, Wali Kota Jogja Bakal Gelar Sejumlah Event
- Dua Mahasiswa KKN UGM Meninggal Dunia, Sejumlah Masjid di UGM Gelar Salat Gaib Doakan Mendiang
- BPBD Sleman Alokasikan 100.000 Liter Air untuk Dropping
Advertisement
Advertisement