Sisi Lain Dokter Terawan yang Dipecat IDI: Kreatif saat Kuliah di Jogja

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto atau yang akrab disapa dokter Terawan resmi diberhentikan secara permanen dari keanggotaan Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Namanya kini trending di Twitter.
Hingga berita ini ditulis, nama Terawan sudah ditweet lebih dari 6.000 kali. Ia banyak disinggung di dunia maya perihal saat pengabdiannya sebagai dokter yang banyak membantu menyembuhkan beberapa kalangan tokoh publik.
Advertisement
Namun terlepas dari segala permasalahannya, Terawan sudah dikenal berprestasi sejak ia mengenyam pendidikan di Jogja. Diberitakan Harianjogja.com sebelumnya, pria yang juga berkiprah di TNI Angkatan Darat hingga mendapat pangkat Letnan Jenderal ini merupakan alumnus SMA Bopkri 1 Yogyakarta atau Bosa.
Terawan merupakan alumnus sekolah yayasan Kristen tersebut 37 tahun silam. Ia masuk ke SMA Bopkri 1 Jogja pada 1980. Kelas 2 SMA, Terawan mengambil jurusan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).
Kepala SMA Bopkri 1 Jogja, Andar Rujito, menilai Mayjen TNI Terawan Agus Putranto, adalah sosok yang religius, ia pasrah atas rencana Tuhan. Dia meyakini semua rencana Tuhan selalu yang terbaik.
Baca juga: Jadi Menteri Kesehatan, Dokter Terawan Ternyata Alumnus SMA Bopkri 1 Jogja
Masa kuliah ia jalani di Universitas Gadjah Mada (UGM). Teman karibnya, Hasto Wardoyo yang saat ini menjadi Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), mengakui bahwa Terawan sudah kreatif sejak sekolah. Hasto merupakan sahabat dekat Menkes Terawan yang sama-sama satu angkatan tahun 1983 di Fakultas Kedokteran UGM Yogyakarta.
"Beliau sangat kreatif sejak dulu, tidak hanya sekarang. Pak Terawan menang lomba karya inovasi produksi tingkat nasional," kata Hasto Senin (28/10/2019) silam.
Menurut Hasto, Terawan membuat inkubator bayi dari lampu templok yang memenangi lomba karya inovasi.
Letnan Jenderal TNI Prof. Dr. dr. Terawan Agus Putranto, Sp.Rad adalah Menteri Kesehatan Republik Indonesia pada Kabinet Indonesia Maju Pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Maruf Amin yang menjabat mulai 23 Oktober 2019 hingga 23 Desember 2020.
Posisinya sebagai Menkes kemudian digantikan oleh Budi Gunadi Sadikin. Terbaru, ia diberhentikan secara permanen dari keanggotaan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) berdasarkan keputusan Muktamar XXXI PB IDI yang berlangsung di Kota Banda Aceh pada 22-25 Maret 2022.
Kabar pemecatan Terawan disampaikan epidemiolog dari Universitas Indonesia (UI) dokter Pandu Riono lewat cuitannta di akun @drprioono1, Jumat (25/3/20220.“Pelanggaran etika berat,” ucap Pandu
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Bom Bunuh Diri di Turki, Kelompok Bersenjata Kurdi Akui Bertanggung Jawab
Advertisement

Unik, Taman Sains Ini Punya Gedung Seperti Pesawat Ruang Angkasa
Advertisement
Berita Populer
- Mengguncang Kridosono, Jogjarockarta Sukses Bikin Sepultura Manggung Lagi
- Ini Agenda Wisata di Jogja Selama Oktober 2023
- Hari Kontrasepsi Sedunia, Pemkot Jogja Bidik Target 1.554 Keluarga
- Desentralisasi Pengelolaan Sampah Jogja, Pemkot Membangun 2 TPS3R
- Mafia Tanah Kas Desa: Perbedaan Objek TKD Disegel dan Ditipiring, Ini Penjelasannya
Advertisement
Advertisement