Advertisement
Pasar Sore di Kota Jogja Jadi Sorotan saat Ramadan
Masyarakat berkegiatan di sekitar Kampung Ramadhan Jogokariyan, Selasa (13/4/2021). - Harian Jogja/Sirojul Khafid
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Keberadaan pasar sore atau pasar tumpah yang sering ramai saat Ramadan menjadi perhatian pemerintah di Kota Jogja.
Wali Kota Jogja, Haryadi Suyuti mengatakan pemerintah tengah menata aturan mengenai aktivitas pasar sore. Ketertiban dalam penerapan prokes menjadi sorotan Haryadi selama pasar sore digelar.
Advertisement
"Ini juga sedang kami tata segala sesuatunya. Yang jelas adalah begini, kerumunannya ini yang membahayakan. Itu, yang berbahaya di situ," kata Haryadi pada Rabu (30/3/2022).
Terlebih masih ada warga yang tidak taat prokes seperti tidak memakai masker saat berkumpul di keramaian.
BACA JUGA: Jatuh ke Laut, Pencari Kelelawar di Gunungukidul Ditemukan Meninggal Dunia
Salah satu pasar sore Ramadan yang ramai di Jogja ialah pasar sore di kawasan Jogokariyan, Mantrijeron. Ketua Dewan Syuro Takmir Masjid Jogokariyan, Muhammad Jazir menuturkan aktivitas Kampung Ramadhan Jogokariyan (KRJ) akan digelar tahun ini. Sebanyak 350 stan akan menyemarakkan KRJ selama Ramadan.
Dalam pelaksanaannya nanti, Jazir mengatakan bila pelaksanaan prokes akan diupayakan. "Insyallah diusahakan prokes," katanya.
Kepala Satpol PP Jogja, Agus Winarto mengatakan keramaian masyarakat akan dikoordinasikan dengan para Mantri Pamong Praja di Kemantren masing-masing.
"Untuk keramaian pasti nanti akan ada koordinasi dengan para Mantri Pamong Praja di wilayah masing-masing dan kita, Satpol PP akan ikut mengawal tentunya sesuai dengan kesepakatan pengaturan di masing-masing Kemantren," tegasnya.
Ketua Umum MUI DIY, KH. Machasin juga menambahkan, aktivitas pasar sore harus menegakkan prokes. "Ya tetap seperti itu, pakai masker, kalau berdesak-desakan ya minggir, seperti itu upayanya," tukasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Surya Group Siap Buka 10.000 Lowongan Kerja di Tahun 2026
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pantai Parangtritis Menjadi Lokasi Edukasi Selancar bagi Pemula
- Kraton Jogja Dorong Konservator Masa Depan lewat Pawiyatan Konservasi
- Fasilitas Kesehatan Terdampak Bencana Mulai Pulih Bertahap
- Canter Bus Bisa Jadi Andalan Angkutan Wisata Jogja-Solo
- UPN Beri Penghargaan untuk Suryo, Dinilai Ciptakan Lapangan Kerja
Advertisement
Advertisement




