Advertisement
Kamar Siskaeee Mendadak Digeledah Petugas Lapas. Ada Apa?
Kalapas Perempuan IIB Yogyakarta Ade Agustina saat memantau proses penggeledahan di kamar penahanan Siskaeee yang berlangsung pada Kamis (31/3/2022) - Ist
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL– Tim gabungan menggeledah tempat penahanan Siskaeee, terdakwa kasus video syur di Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) yang dititipkan di Lapas Perempuan Yogyakarta IIB di Kapanewon Wonosari, Kamis (31/3/2022) malam. Penggeledahan secara mendadak ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan ke seluruh tempat tinggal warga binaan, sekaligus dalam rangka peringatan hari Bhakti Kemasyarakatan ke-58.
Kepala Lapas Perempuan IIB Yogyakarta, Ade Agustina mengatakan, inspeksi mendadak di area lapas pada Kamis (31/3/2022) malam dilakukan bersama-sama dengan petugas Polsek Wonosari, Koramil serta anggota BNN. Seluruh ruang penahanan warga binaan digeledah, termasuk salah satunya yang ditempati oleh Siskaeee.
Advertisement
“Dia [Siskaeee] belum lama dipindah ke sini [Lapas Perempuan] karena baru sekitar 18 hari,” kata Ade, Jumat (1/4/2022).
Menurut dia proses sidak dilakukan merupakan kegiatan rutin yang dilakukan petugas, untuk memastikan tidak ada benda-benda berbahaya di area lapas. Selain itu, juga sebagai upaya mencegah peredaran narkoba yang dilakukan warga binaan.
Baca juga: Delapan Saksi Dihadirkan di Sidang Kedua Siskaeee
“Semua berjalan lancar dan seluruh ruangan penahanan diperiksa satu persatu,” ujarnya.
Meski tidak menyebut satu per satu, Ade memastikan banyak menemukan barang-barang di tempat tinggal para napi. Puluhan benda-benda ini sangat berisiko sehingga harus diamankan, mengingat kondisi emosional warga binaan yang tidak menentu. Terlebih lagi warga binaan yang masih berstatus baru.
“Ada rautan pensil, cermin, tongkat, tali, cairan pembersih dan lain-lain,” kata Ade.
Komandan Rayon Militer (Danramil) 01/Wonosari, Kapten Cba Setiyono mengatakan, ikut membantu pihak Lapas Perempuan dalam proses penggeledahan yang dilaksanakan Kamis malam. Setiap kamar warga binaan digeledah dan benda-benda yang mencurigakan diamankan untuk mengurangi hal-hal yang tak diinginkan di area lapas.
“Jangan sampai ada hal yang tidak diinginkan terjadi, harus diantisipasi sedini mungkin,” kata Setiyono.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Pakar UGM Minta Huntap Pascabencana Sumatera Jauhi Zona Merah
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Aduan Terbanyak Ombudsman DIY 2025: Pemda, Kepolisian, Layanan Swasta
- Bantul Kekurangan 153 Kepala Sekolah TK hingga SMP
- Lomba Lacak Sinyal ARDF Latih Kesiapsiagaan Bencana di Kulonprogo
- Jemaat Gereja St Albertus Agung Buat Altar dari Barang Bekas
- Guru Besar UGM Usul Sebagian Dana MBG Dialihkan ke Daerah Bencana
Advertisement
Advertisement




