Advertisement

Serangan Ubur-Ubur Nihil, Potensi Kenaikan Gelombang Harus Diwaspadai

David Kurniawan
Kamis, 28 April 2022 - 12:47 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Serangan Ubur-Ubur Nihil, Potensi Kenaikan Gelombang Harus Diwaspadai Ilustrasi ubur-ubur - Harian Jogja

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul Mohammad Arif Aldian terus melakukan persiapan menyambut libur Lebaran. Selain upaya memperlancar akses kunjungan, juga dilakukan pemetaan potensi kerawanan, khususnya di destinasi wisata pantai.

Menurut dia, hasil koordinasi dengan SAR Satlinmas, untuk tahun ini tidak ada ancaman ubur-ubur atau masyarakat pesisir mengenalnya dengan nama impes. Pasalnya, hasil pemantauan di laut, binatang ini belum terlihat sehingga saat libur Lebaran hampir dipastikan aman dari serangan.

Advertisement

“Untuk serangan ubur-ubur tidak ada,” kata Aldian, Kamis (28/4/2022).

Meski ancaman serangan ubur-ubur tidak ada, tapi ia meminta para pengunjung tetap berhati-hati. Pasalnya, pada saat liburan ada potensi kenaikan gelombang air setinggi sepuluh feet.

Baca juga: Selama Libur Lebaran, 17 RS dan 16 Puskesmas di Bantul Disiagakan

“Infonya akan ada kenaikan gelombang. Mudah-mudahan semua aman sektor wisata tetap berjalan dengan lancar,” katanya.

Dia menjelaskan, selama libur Lebaran menargetkan kunjungan sebanyak 154.403 wisatawan. Aldian tidak menampik untuk kunjungan masih didominasi kawasan pantai yang selama ini menjadi primadona wisata di Bumi Handayani.

Berdasarkan target kunjungan ini, maka diharapkan mampu menambah pendapatan dari restribusi wisata sebanyak Rp1,2 miliar. “Mudah-mudahan semua berjalan dengan lancar dan target yang dicanangkan bisa tercapai, atau syukur bisa melebihi,” ungkapnya.

Mantan Kepala Bagian Organisasi ini menambahkan, meski aktivitas sudah mulai diperlonggar, namun penerapan protokol kesehatan di area wisata tetap harus dilaksanakan secara ketat. Hal tersebut untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona sehingga tidak ada penularan di lingkup wisata.

“Sesuai dengan status PPKM Level Dua, maka kapasitas kunjungan maksimal sebanyak 75 persen dari jumlah kujungan di waktu normal,” katanya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

ASN Akan Dipindah ke Ibu Kota Nusantara Secara Bertahap hingga 2029, Ini Prioritasnya

News
| Jum'at, 19 April 2024, 19:17 WIB

Advertisement

alt

Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter

Wisata
| Minggu, 14 April 2024, 18:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement