Advertisement
Akses Jalan di Plumpang Kulonprogo Masih Tertutup Longsor, 5 Hari Baru Bisa Dibuka
Longsor yang menutup jalan di Kulonprogo - Istimewa
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO - Akses jalan di Dusun Plampang II, Desa Kalirejo, Kecamatan Kokap, Kulonprogo hingga hari ini, Minggu (22/05/2022) masih tertutup material longsor.
Kepala Pelaksana BPBD Kulonprogo, Joko Satyo Agus Nahrowi mengatakan setidaknya butuh waktu lima hari untuk membuka akses jalan. Itupun dengan catatan tidak terjadi hujan lebat kembali.
Advertisement
"Sekitar lima hari [buka akses jalan], dengan catatan tidak ada hujan deras. Ruas jalan Pripih, Kalirejo masih tertutup baik untuk roda dua apalagi roda empat," ungkapnya kepada Harian Jogja, Minggu (22/05/2022).
Alat berat sudah diturunkan sejak Sabtu (21/05/2022). Jika pembukaan jalan butuh sekitar lima hari, setidaknya kendaraan baru bisa melintas pada Kamis (26/05/2022) mendatang.
BACA JUGA: Pulang dari Sarkem, 4 Pemuda Dihajar Massa Lantaran Buat Onar
Namun demikian dia berharap agar proses pembukaan jalan bisa berlangsung lebih cepat. BPBD Kulonprogo menurunkan dua eskavator dan enam drum truck untuk menyingkirkan material longsor yang menutupi jalan.
"Mudah-mudahan bisa lebih cepat lagi [pembersihan material longsor]," harapnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, longsor susulan masih mungkin terjadi apabila terjadi hujan dengan intensitas tinggi. BPBD Kulonprogo dia sebut belum bisa melakukan penanganan secara konstruktif untuk mencegah longsor.
"Kondisi lapangan perlu kajian pengamanan tebing dan biaya besar untuk merealisasikan itu," jelasnya.
Warga yang sebelumnya mengungsi menurutnya juga hanya mengungsi saat terjadi hujan saja. Selebihnya mereka beraktivitas di rumah masing-masing.
"Mereka mengungsi saat terjadi hujan," lanjutnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Wapres Gibran Bertolak ke Sumatera, Pantau Penanganan Bencana
Advertisement
KA Panoramic Kian Diminati, Jalur Selatan Jadi Primadona
Advertisement
Berita Populer
- Pakar UGM: Kerusakan Hulu Jadi Biang Banjir Besar di Sumatra
- ABK Hilang di Pantai Nguluran Gunungkidul Ditemukan Meninggal Dunia
- Sampah di Gowongan Berhasil Ditekan Volumenya Lewat Program Mas Jos
- Harga Cabai di DIY Melonjak Jelang Natal dan Tahun Baru
- Sleman Siapkan Lahan dan Infrastruktur PSEL di Eks TPA Piyungan
Advertisement
Advertisement



