Advertisement
BBM Diisi di Dekat Tungku, Mobil dan Garasi Warga Giring Gunungkidul Hangus Terbakar

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Mobil milik Suyanto, warga Dusun Kendal, Kalurahan Giring hangus terbakar pada Minggu (29/5/2022) pagi. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, tetapi kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Kapolsek Paliyan AKP Solechan mengatakan peristiwa kebakaran bermula saat korban mengisi bahan bakar minyak (BBM) ke dalam mobil di garasi. Ternyata, lokasi pengisian berdekatan dengan dapur dan di saat bersamaan tungkunya masih menyala.
Advertisement
Api akhirnya menyambar BBM yang diisi hingga akhirnya merembet ke garasi dan sebagian warung. Beruntung korban dapat menyelamatkan diri.
“Kebakaran berasal dari tungku di dapur. Kemungkinan menyambar saat proses pengisian BBM,” kata Solechan kepada wartawan, Minggu siang.
Menurut dia, seusai mendapatkan laporan, petugas pemadam kebakaran langsung mendatangi lokasi kejadian. Diperkirakan kerugian akibat perisitiwa ini mencapai Rp130 juta.
“Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Korban dibantu warga berusaha memadamkan api, tapi hasilnya tidak maksimal,” ungkapnya.
Solechan berharap peristiwa kebakaran ini menjadi pelajaran agar kejadian yang sama tidak terulang lagi.
“Harus lebih hati-hati, utamanya saat mengisi BBM jangan berada di dekat api yang menyala karena dapat menyebabkan kebakaran,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Jaga Stabilitas Harga, Operasi Pasar Digelar di Pasar Argosari Wonosari Gunungkidul
- Kekurangan Siswa, SMP Ma'arif Yani Kulonprogo Resmi Ditutup, Siswanya Diminta Pindah Sekolah
- SPMB 2025, Jalur Afirmasi Tambahan Sudah Terpenuhi, Sejumlah SMA/SMK di DIY Masih Kekurangan Siswa
- Harganas Harus Mengusung Semangat Inklusif dan Kolaboratif
- Tol Jogja-Kulonprogo, 1.187 Bidang Tanah Dibebaskan, Uang Ganti Kerugian Tembus Rp1,3 Triliun
Advertisement
Advertisement