Advertisement

Kader PDIP Ngampilan dan Warga Kerja Bakti Bantu Korban Kebakaran

Media Digital
Senin, 13 Juni 2022 - 13:07 WIB
Budi Cahyana
Kader PDIP Ngampilan dan Warga Kerja Bakti Bantu Korban Kebakaran Pengurus Pimpinan Anak Cabang PDI Perjuangan Ngampilan beserta Satgas Kompi B PDI Perjuangan bersama masyarakat Kampung Serangan Notoprajan, Ngampilan Kota Jogja melaksanakan kegiatan kerja bakti, Minggu (12/6/2022). - Istimewa

Advertisement

JOGJA-Pengurus Pimpinan Anak Cabang PDI Perjuangan Ngampilan beserta Satgas Kompi B PDI Perjuangan bersama masyarakat Kampung Serangan Notoprajan, Ngampilan Kota Jogja melaksanakan kegiatan kerja bakti sosial membersihkan dan memperbaiki fasilitas umum jalan di wilayah RT 12 serta sekitar pinggir sungai winongo, Minggu (12/6/2022).

Kegiatan ini adalah salah satu bakti nyata sekaligus penguatan dan kepedulian PAC PDI Perjuangan Ngampilan serta Satgas dengan rakyat khususnya di Kampung Serangan. Kegiatan karya bakti sebagai implementasi partai yang notabene partainya wong cilik. 

Advertisement

“Hal itu sudah menjadi bagian dari tugas kader dalam membantu kesulitan masyarakat dan pemerintah tingkat kemantren,” ujar R Teddy Anggoro, Ketua PAC PDI Perjuangan Ngampilan, Minggu malam.

Sasaran kerja bakti tersebut adalah pembersihan bekas/ sisa kebakaran yang menimpa rumah warga kampung Serangan RT 12 yakni Okky. Ketua RT 12, Klumpuk mengatakan conblock jalan juga ambles karena dilewati Damkar Kota Yogyakarta. Dalam kesempatan itu Bapak Ir. Bambang Irianto Ketua RW 02 Kampung Serangan juga mengucapkan terimakasih kepada pengurus PAC PDI Perjuangan Ngampilan yang sangat sigap dan tanggap dalam membantu warga yang terdampak kebakaran dengan memberikan sembako, kebutuhan- kebutuhan darurat lainnya serta telah membantu kerja bakti tenaga, semen dan lain-lainnya dalam memperbaiki jalan yang rusak.

Sekretaris PAC PDI Perjuangan Abdullah Lubis yang ikut mendampingi kerja bakti mengatakan semua kader harus peduli dengan kesulitan yang menimpa warga. “kami mengajak seluruh komponen masyarakat untuk peduli akan kebersihan lingkungan, serta tetap berhati hati dalam merawat instalasi listrik rumah, karena tingkat kebakaran yang disebabkan oleh korsleting listrik sangat tinggi, apa lagi di kampung Serangan wilayahnya kecil akan tetapi tingkat kependudukannya banyak. Jalan atau gang nya sempit yang membuat kendaraan PMK kesulitan menuju akses jika terjadi musibah kebakaran, seperti yang kemarin terjadi,” kata dia.

Harapannya ke depan pemerintah bisa membuat atau mengantisipasi musibah kebakaran terjadi lagi bisa membuatkan saluran hydrant kering, serta bisa memberikan fasilitas setiap RT APAR (Alat pemadam ringan). (***)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Raja Charles III Kembali Jalani Tugas Setelah Pengobatan Kanker

News
| Sabtu, 27 April 2024, 10:57 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement