600 Padukuhan di Sleman Kini Sudah Terpasang Jaringan Internet
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN- Program Pemasangan Wifi Jaringan Internet Sleman di 1.212 padukuhan sudah mencapai 50% atau sekitar 600 padukuhan. Program ini ditargetkan rampung pada awal triwulan pertama 2023.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sleman Eka Suryo Prihantoro mengatakan program tersebut sejatinya ditarget selesai pada akhir tahun ini. Namun dengan berbagai kendala yang dihadapi di lapangan, pemasangan wifi di 1.212 padukuhan akan selesai pada awal 2023. "Ya setidaknya triwulan pertama tahun depan bisa selesai," ujar Eka, Senin (11/7/2022).
Advertisement
Hingga Juni 2022, lanjut Eka, dari 1.212 padukuhan sudah 600 padukuhan yang terpasang wifi. Sisanya, akan diselesaikan hingga akhir tahun nanti. Wifi yang dipasang rata-rata memiliki kecepatan 30-50 Mbps dengan area jangkauan 30-40 meter.
Dengan kapasitas tersebut, wifi yang dipasang bisa menghandling sekitar 40-60 piranti. Secara umum, katanya, teknis pemasangan wifi ini menggunakan dua alternatif konsep yakni berlangganan provider internet atau membangun tower. Mengingat kondisi geografis wilayah Sleman, katanya, tidak semua spot mampu terjamah sinyal provider.
BACA JUGA: Kejahatan Child Grooming di Bantul Terbongkar, Polda DIY Temukan Fakta Mencengangkan!
"Yang terjamah sinyal provider hanya sekitar 1.100 titik (dusun). Sisanya kami bangun tower dengan memasang rangkaian kabel fiberoptik," katanya.
Pemasangan rangkaian kabel fiberoptik tersebut, katanya, dilakukan di dusun-dusun yang secara geografis sulit mendapatkan sinyal provider. Sebagian dusun tersebut berada di lereng Gunung Merapi dan perbukitan Prambanan. "Total ada sekitar 80 dusun yang secara geografis sulit mendapatkan sinyal," katanya.
Eka menyontohkan rangkaian kabel fiberoptik tersebut dipasang di lereng Bukit Turgo, Pakem. Kabel-kabel tersebut digelar untuk mencapai dua titik padukuhan di wilayah Turgo. "Ya agar mendapatkan sinyal untuk wifi. Kondisi geografis ini menjadi tantangan kami. Kami juga lakukan di beberapa titik di perbukitan Prambanan," katanya.
Sekadar diketahui, Pemkab Sleman mulai memasang jaringan internet gratis untuk di 1.212 pedukuhan sejak awal tahun ini. Beberapa wilayah yang menjadi prioritas pemasangan wifi dusun-dusun di Kapanewon Cangkringan, Pakem, Turi, Tempel, Moyudan, dan Minggir.
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo mengatakan jaringan internet menjadi kebutuhan masyarakat saat ini. Selain mendukung pembelajaran anak-anak sekolah, program tersebut bisa membantu menggerakkan perekonomian. "Hampir semua sektor kegiatan masyarakat membutuhkan internet. Karena itu, wilayah yang kesulitan akses jaringan Internet (blind spot) perlu diutamakan," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Warga Keluhkan Pembakaran Sampah oleh Transporter, DLH Bantul Siap Bertindak
- 2 Sekolah di Kulonprogo Ini Berpotensi Terdampak Pembangunan Tol Solo-Jogja-YIA
- Viral Aksi Mesum Parkiran Abu Bakar Ali Jogja, Satpol PP Dorong Adanya Kontrol Sosial
- Pemkot Berkomitmen Selesaikan Sampah dari Hulu sampai Hilir
- Dorong Pilkada Lebih Fair dan Bermartabat, PDIP Kulonprogo Bentuk Satgas OTT Politik Uang
Advertisement
Advertisement