Advertisement
Dua Mesin ATM di Bantul Dirusak, Anehnya Duit Tak Diambil

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Dua mesin ATM BPD DIY di lokasi berbeda di Bantul dirusak oleh orang tak dikenal. Tidak ada uang yang diambil dari aksi ini. Hingga saat ini Polsek Bantul masih menelusuri kasus ini dan memburu pelaku.
Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry, menjelaskan dua ATM yang dirusak yakni ATM BPD DIY di Samsat Bantul dan ATM BPD DIY di DPRD Bantul. Pengerusakan tersebut dilakukan pada hari yang berbeda, yang terakhir pada ATM BPD DIY Samsat Bantul, Kamis (1/9/2022).
Advertisement
Awal mula diketahuinya pengerusakan tersebut ketika seorang petugas BPD DIY Kantor Cabang (KC) Bantul yang hendak mengecek ruang mesin ATM BPD DIY Samsat Bantul pada Kamis (1/9/2022) sekira pukul 7.30 WIB. Petugas tersebut mendapati mesin sudah dalam kondisi dirusak.
“Melihat kejadian tersebut saksi melaporkan ke Pimpinan Bank BPD DIY KC Bantul yang kemudian dilaporkan ke Polres Bantul. Atas kejadian tersebut Bank BPD DIY KC Bantul mengalami kerugian lemari penyimpanan alat router dan DVR CCTV beserta kuncinya,” ujarnya, Jumat (2/9/2022).
BACA JUGA: Istri Ferdy Sambo Tak Ditahan, Pengamat: Menyakiti Rasa Keadilan Masyarakat
Berdasarkan pemeriksaan TKP, pelaku tidak mengambil uang dari ATM tersebut, melainkan hanya merusak lemari penyimpanan alat router dan DVR CCTV. Pasca kejadian tersebut Polres Bantul masih menyelidiki pengerusakan ini dan memburu pelaku.
“Tim inafis untuk memeriksa sidik jari yang tertinggal dibagian sekitar penyimpanan DVR. Kami juga memeriksa CCTV sekitar ATM. Perbuatan tersangka bisa dikenakan Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan, dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

KPK akan Pelajari Dokumen Terkait Kunjungan Istri Menteri UMKM ke Eropa
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Ribuan Warga di Srandakan Terdampak Kekeringan, Begini Kata Bupati Bantul
- Dari Titik Nol Km Jogja, Mahasiswa Unisa Yogyakarta Suarakan Penolakan Judi Online
- SPMB SMP di Sleman Berakhir, Ada 32 Kursi Sekolah Negeri yang Kosong
- Gubernur DIY Paparkan Efisiensi Anggaran pada APBD Perubahan 2025
- Audiensi ke DPRD, Satgas PPA Bantul Harapkan Dukungan Penuh
Advertisement
Advertisement