Advertisement

Promo November

Harga Telur Sudah Turun tapi Masih Tergolong Tinggi

Lugas Subarkah
Sabtu, 03 September 2022 - 23:57 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Harga Telur Sudah Turun tapi Masih Tergolong Tinggi Suasana peternakan ayam petelur di Karangsari, Pengasih pada Selasa (23/8/2022) - Harian Jogja / Catur Dwi Janati

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Sempat menyentuh angka Rp30.000 per kg, harga telur pada pekan ini mengalami sedikit penurunan, meski masih terhitung tinggi. Harga telur juga diperkirakan masih berbeda-beda di setiap pedagang.

Salah satu pedagang sembako di Pasar Bantul, Hartanto, menyebut saat ini ia menjual telur seharga Rp28.000 per kg. turun Rp2000 per kg dari harga sebelumnya. “Belum lama, baru kemaren sore mulai turun,” ujarnya, Sabtu (3/9/2022).

Advertisement

Meski demikian ia mengaku harga telur masih berkisar antara Rp28.000-Rp30.000 per kg, tidak sama di setiap pedagang. Ia menjual telur seharga Rp28.000 karena mendapat pasokan telur yang tidak terlalu mahal, yakni Rp27.000 per kg.

Baca juga: Sudah Resmi Naik, Ini Harga Terbaru Pertalite, Solar, hingga Pertamax

Pedagang sembako lainnya, Siti, mengatakan saat ini harga telur di kiosnya masih di angka Rp29.000 per kg. harga ini menurutnya masih termasuk tinggi bila dibanding pada awal Agustus lalu yang harganya berkisar di Rp26.000 per kg. “Masih mahal sekarang,” katanya.

Sementara untuk bawang merah saat ini harganya sudah jauh lebih murah dibanding bulan Juli lalu, yang mencapai Rp50.000 per kg. harga bawang merah berangsur turun selama Agustus. “Sekarang Rp30.000 per kg, sudah agak lama,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

KJRI Upayakan Pemulangan 7 Jenazah TKI dari Malaysia

News
| Senin, 25 November 2024, 07:37 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement