Advertisement
Jumat-Sabtu TPST Piyungan Tutup, Warga Sleman Diminta Tahan Buang Sampah

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Piyungan akan tutup pada Jumat (16/9/2022) dan Sabtu (17/9/2022) besok. Kepala UPTD Pelayanan Persampahan DLH Sleman, Rita Probowati, mengimbau warga Sleman untuk tidak membuang sampah sementara waktu.
Menurutnya, depo sampah hanya mampu menampung sampah maksimal sehari semalam. Jika warga tetap membuang sampah saat TPST Piyungan tutup, bau menyengat akan menguar karena lokasi depo tidak jauh dari rumah warga.
Advertisement
Warga diminta memilah sampah dan membuang residunya saja. Dengan demikian, volume sampah yang dibuang ke depo bisa berkurang.
Selama TPA Piyungan tutup, sekitar 200 orang yang bekerja sebagai petugas kebersihan akan memperbaiki dan memelihara kendaraan. Sleman, menurut Rita, memiliki 14 depo lahan.
"Kami minta pilah-pilah sampah, nanti hari Minggu baru buang," jelasnya.
Berdasarkan surat pengumuman No.658/05548 tentang Jam Pelayanan TPSI Regional Piyungan, penutupan ini dilakuklan untuk penataan dan pembuatan area unloading atau bongkar muat sampah.
BACA JUGA: Piyungan Kembali Tutup, Pemkot Jamin Tak Ada Penumpukan Sampah di Jogja
"Kami menutup pelayanan pada Jumat sampai dengan Sabtu. Tanggal 16-17 September 2022. Pelayanan akan dibuka kembali pada Minggu, 18 September 2022," tulis surat tersebut.
Salah satu warga Sleman, Suwati,33, mengatakan ini bukan kali pertama dia harus memilah sampah karena TPST Piyungan Ditutup.
"Penutupan TPA bukan kali ini saja, jadi sudah biasa juga memilah sampah," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Para Jemaah Calon Haji dan Umrah Diingatkan Soal Bahaya Infeksi Paru dan Pencegahannya
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Perayaan Paskah 2025, Ribuan Polisi di Kota Jogja Jaga Ketat 59 Tempat Ibadah
- Sepanjang Triwulan Pertama 2025 Ada 65 Kasus Kekerasan Anak dan Perempuan di Bantul
- Tebing Breksi Hanya Andalkan Live Music Untuk Tingkatkan Angka Kunjungan Wisatawan
- Bupati Gunungkidul Minta Aturan Kompensasi Ternak Mati Segera Dirampungkan
- Luas Tanam Jagung di Bantul Ditarget Capai 5.196 Hektare pada 2025
Advertisement