Advertisement
Ini Wilayah di Sleman yang Rawan Bencana Saat Cuaca Ekstrem
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN--Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sleman mengimbau warga yang tinggal di wilayah lereng untuk lebih waspada pada cuaca ekstrem. Kepala BPBD Sleman, Makwan mengatakan di kawasan lereng ada kecuraman, sehingga ada potensi bahaya seperti longsor.
"Kalau di lereng jadi aliran deras. Kecuraman yang tinggi ada daya rusak," paparnya, Senin (3/10/2022).
Advertisement
Beberapa kecamatan yang menurutnya perlu waspada seperti di Cangkringan, Pakem dan lokasi lain yang berada di perbukitan. Antisipasi BPBD Sleman jika terjadi bencana di antaranya dengan menyiapkan tim reaksi cepat yang siap sedia selama 24 jam. Dengan peralatan dan personil yang siap dalam kondisi kedaruratan.
"Teman-teman relawan siap digerakkan saat kondisi darurat, lalu sarana prasarana penyelamatan jiwa seperti ambulans siap sedia," ucapnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, yang perlu lebih diwaspadai adalah adanya potensi cuaca ekstrem, bukan kapan masuknya musim hujan. Karena cuaca ekstrem kerap melebihi daya dukung wilayah.
BACA JUGA: Ini Daftar Nama Tim Investigasi Tragedi Kanjuruhan
"Kalau hujan rutin musim hujan kan lahan masih mampu. Cuaca ekstrem ini yang perlu diperhatikan, karena cuaca ekstrem hampir dipastikan ada dampak," lanjutnya.
Kepala kelompok data dan informasi BMKG Stasiun klimatologi Sleman, Etik Setyaningrum menyampaikan secara umum wilayah DIY masuk periode masa peralihan dari musim kemarau ke musim pancaroba. Pada masa peralihan ini, cuaca ekstrem berpotensi sering terjadi pada siang-sore sampai menjelang malam.
"Diperkirakan awal musim hujan di wilayah DIY pada Oktober Dasarian II atau pertengahan Oktober, yang artinya potensi hujan sudah mulai konsisten," ucapnya.
Adanya potensi cuaca ekstrem ini masyarakat dihimbau untuk waspada pada potensi genangan, banjir, longsor, bagi yang tinggal di wilayah berpotensi hujan lebat terutama di daerah rawan banjir dan longsor di dekat bantaran sungai," paparnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Ada Pemeliharaan, Cek Jadwal Pemadaman Listrik di Sleman Hari Ini (20/4/2024)
- Ketegangan di Timur Tengah Diperkirakan Berdampak pada Pasar Keuangan Global
- Pertamina Tegaskan Tak Ada Ketergantungan BBM Indonesia dari Timur Tengah
- Jadwal Bioskop XXI Hari Ini (20/4/2024): Banyak Film Keren Tayang di Weekend
Berita Pilihan
Advertisement
Lowongan Kerja: Kementerian PUPR Akan Buka 6.300 Formasi CPNS dan 19.900 PPPK, Ini Rinciannya
Advertisement
Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter
Advertisement
Berita Populer
- Kapolresta Jogja Klaim Angka Kejahatan Jalanan Dapat Ditekan Selama Libur Lebaran 2024
- Termasuk Jogja, BMKG Ingatkan Sebagian Besar Wilayah Indonesia Waspada Cuaca Ekstrem
- Stok dan Jadwal Donor Darah di Jogja Hari Ini, Jumat 19 April 2024
- KPU Buka Layanan Konsultasi bagi Paslon Perseorangan di Pilkada Kota Jogja
- Pencegahan Kecelakaan Laut di Pantai Selatan, BPBD DIY: Dilarang Mandi di Laut
Advertisement
Advertisement