TMMD Tahap III 2022 Dilaksanakan di Sendangadi Sleman
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) tahap III 2022 resmi dibuka di Lapangan Sendangadi, Kapanewon Mlati, Sleman, Selasa (11/10/2022). TMMD menjadi kolaborasi antara TNI, Pemkab Sleman, dan masyarakat untuk mempercepat pelaksanaan pembangunan daerah.
Perwira Seksi Teritorial (Pasiter) Kodim 0732 Sleman, Kapten Inf. Sujana, menjelaskan TMMD Sengkuyung tahap III TA 2022 akan dilaksanakan di Kalurahan Sendangadi, Kapanewon Mlati, Sleman. Berlangsung selama 30 hari ke depan, kegiatan ini menyasar fisik dan non-fisik yang melibatkan berbagai elemen masyarakat di Kalurahan Sendangadi.
Advertisement
Sasaran fisik program TMMD Tahap III ini berupa pembuatan talud dengan panjang 240 meter dan tinggi 1-2 meter serta lebar atas 30 sentimeter, kemudian pembangunan badan jalan sepanjang 240 meter dan lebar 5 meter, kemudian pos siskamling ukuran 3x3 meter.
BACA JUGA: Kekerasan Seksual Terus Berulang di Kampus, Ini yang Dilakukan UGM
“Sedangkan untuk sasaran non-fisik, TMMD kali ini berfokus pada penyuluhan mengenai pencegahan stunting, penyuluhan wawasan kebangsaan dan bela negara, penyuluhan NAPZA, serta penyuluhan dan pencengahan kejahatan jalanan,” ungkapnya.
Kegiatan ini resmi dibuka secara simbolis dengan pemukulan kentongan oleh Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo. Dalam sambutannya, Kustini, mengatakan TMMD adalah program kolaborasi antara TNI, Pemerintah Daerah, dan masyarakat yang bertujuan mempercepat pelaksanaan pembangunan daerah dengan harapan terwujudnya peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Ia mengapresiasi dukungan yang diberikan jajaran TNI dalam mendorong percepatan pembangunan di Sleman melalui program TMMD. Ia juga berharap kegiatan ini dapat berlangsung lancar dan sukses agar masyarakat dapat merasakan manfaatnya.
BACA JUGA: Miris! Punya Kelas Olahraga, SMP di Jogja Ini Tak Punya Lapangan
“Harapannya, kegiatan TMMD yang disusun akan mampu dirasakan manfaatnya secara langsung oleh masyarakat serta dapat menyelesaikan permasalahan masyarakat di Kabupaten Sleman secara bertahap,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal SIM Keliling di Kulonprogo Jumat 22 November 2024
- Heroe-Pena Optimistis Kantongi 40 Persen Kemenangan
- Jadwal Terbaru KRL Solo-Jogja Jumat 22 November 2024: Berangkat dari Palur Jebres, Stasiun Balapan dan Purwosari
- Program WASH Permudah Akses Air Warga Giricahyo
- Jadwal SIM Keliling Gunungkidul Jumat 22 November 2024
Advertisement
Advertisement