Konflik LDII dan Warga Balong Belum Berujung Damai, Ini Penjelasan Wabup Sleman

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman saat ini masih berupaya mencari jalan tengah perdamaian antara warga Tegal Balong dengan Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII), setelah sebelumnya terjadi penolakan.
Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa mengatakan upaya-upaya mendamaikan kedua belah pihak terus dilakukan. Pemkab sudah berupaya memfasilitasi namun masih ada yang belum bisa menerima. Sehingga belum ada titik temu.
"Ini kan proses perdamaian proses menemukan dua belah pihak ini. Mudah-mudahan cepat ketemu titik temunya," ucapnya Selasa (18/10/2022).
Menurutnya cepat atau lambatnya proses perdamaian tidak bisa dipastikan. Pemkab Sleman turut bertanggung jawab atas hal ini, untuk menengahi kedua belah pihak.
"Kemarin sudah fasilitasi tapi perlu proses yang satu belum bisa menerima. Masalah ini tidak bisa diestimasi cepat tidaknya tergantung memfasilitatori ini, kami menengahi," jelasnya.
Sementara Kepala Kantor Kemenag Sleman Sidik Pramono menyampaikan sudah ada kesepakatan damai. Warga dan LDII bersepakat untuk membangun kerukunan di Balong.
BACA JUGA: Waspada Banjir, BMKG DIY Proyeksikan Hujan Sedang-Lebat Sampai Awal November
"Antar warga kemarin sudah ada kesepakatan untuk membangun kerukunan di Balong," paparnya.
Pengurus LDII Bimomartani, Suraji mengatakan memang sudah ada kesepakatan yang ditandatangani bersama dan spanduk sudah dilepas. Meski sudah ada kesepakatan namun kegiatan di masjid LDII belum boleh dilanjutkan.
"Yang ditandatangani, masjid boleh dilanjutkan kegiatan lain, yang penting musyawarah," ucapnya. (Anisatul Umah).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

MA Tolak Kasasi Gugatan Hak Cipta Tabungan Emas Pegadaian Senilai Rp322 Miliar
Advertisement

Ini 10 Negara dengan Durasi Puasa Terpanjang di Dunia pada 2023
Advertisement
Berita Populer
- Kasus TBC di Gunungkidul Masih Banyak yang Belum Terdeteksi
- Pemkab Bantul Minta Pedagang di Pasar Sore Ramadan Jajakan Makanan yang Sehat
- Berencana Mudik lewat Sleman? Ini Dia 3 Jalur Rawan Lakalantas yang Perlu Diwaspadai
- Tegas! Masjid di Kota Jogja Tolak Kegiatan Politik di Tempat Ibadah
- UMY Bagikan Ribuan Takjil Setiap Hari, Ada 3.500 Paket Dibagi secara Drive Thru
Advertisement