Pemkab Sleman Panggil Pengembang Perumahan di Lokasi Longsor yang Tewaskan 2 Warga
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman memanggil pengembang perumahan pasca-longsornya tanah galian talut proyek perumahan di Wedomartani, Kapanewon Ngemplak, Sleman. Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo.
Menurutnya pemanggilan ini untuk meminta keterangan dari pihak pengembang terkait peristiwa tersebut. Pemanggilan pengembang dilakukan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Sleman hari ini, Jumat (6/1/2023).
Advertisement
"Hari ini dari DPMPTSP sudah mengundang pihak pengembang. Kita minta keterangan terkait kejadian itu dan bagaimana proses penyelesaiannya," kata Kustini.
Pihak pengembang telah menyelesaikan kejadian ini dengan pihak keluarga korban. Pengembang juga melakukan koordinasi dengan Dinas Tenaga Kerja Sleman untuk berkonsultasi terkait ketenagakerjaan.
"Sudah ada kesepakatan damai dengan pihak keluarga, dan sudah diberi santunan juga. Alhamdulillah sudah bisa diselesaikan."
Kustini meminta agar pihak pengembang lebih memperhatikan lagi Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) ke depannya. Di dalam melaksanakan pembangunan perlu juga melakukan konsultasi atau komunikasi ke instansi teknis.
BACA JUGA: Tak Kuat Menanjak, Tronton Pembawa Backhoe Terguling di Tanjakan Sambeng Gunungkidul
Dia berharap agar kejadian semacam ini tidak terulang kembali di Sleman. Kondisi terkini dan keselamatan pekerja menjadi yang utama.
"Harapan saya tidak ada lagi kejadian. Makanya harus lebih hati-hati, apalagi soal cuaca. Kita akan menghadapi cuaca ekstrem, jadi saya himbau semua [pengerjaan] harus waspada," lanjutnya.
Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa mengatakan akan dilakukan evaluasi atas kejadian ini. Khususnya terkait apa yang menyebabkan talut longsor, apakah tanahnya yang berpasir, atau sebab lain.
"Kami akan lihat pembangunan ini sesuai dengan Standard Operating Procedure (SOP) belum."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Sinergi PLKK untuk Pelayanan Kecelakaan Kerja yang Lebih Cepat
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Mendorong Pilkada yang Inklusif dan Ramah Difabel
- Terbukti Langgar Netralitas, Seorang ASN di Bantul Dilaporkan ke BKN
- KPU Sleman Targetkan Distribusi Logistik Pilkada Selesai dalam 2 Hari
- 20 Bidang Tanah Wakaf dan Masjid Kulonprogo Terdampak Tol Jogja-YIA
- Jelang Pilkada 2024, Dinas Kominfo Gunungkidul Tambah Bandwidth Internet di 144 Kalurahan
Advertisement
Advertisement