Advertisement

Sebelum Dikukuhkan, Pramuka Siaga & Penggalang Harus Lewati Ujian Ketrampilan

Andreas Yuda Pramono
Kamis, 23 Februari 2023 - 11:37 WIB
Sunartono
Sebelum Dikukuhkan, Pramuka Siaga & Penggalang Harus Lewati Ujian Ketrampilan Pelantikan dan pengukuhan pramuka garuda kwarcab Bantul pada Rabu (22/2/2023). - Harian Jogja/Andreas Yuda Pramono

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Garuda Kabupaten Bantul menegaskan ujung tombak gerakan pramuka ada pada gugus depan dengan berpangkal pada sekolah.

Bendahara Kwarcab dan Pelatih Pramuka Garuda Bantul, Tanti Satmawati mengatakan gugus depan yang berpangkal pada sekolah tersebut akan menentukan kualitas peserta didik.

Advertisement

“Masyarakat itu melihat pramuka hanya yang ada di depan mata, apa yang kelihatan saja. Dari kwartir itu selalu memberi pesan kepada para pembina di lingkungan sekolah bahwa ujung tombak gerakan pramuka itu di gugus depan dengan berpangkal pada sekolah,” kata Tanti ditemui di Pendopo Manggala Parasamya II pada Rabu (22/2/2023).

BACA JUGA : Kegiatan Pramuka di Jogja Segera Tatap Muka

Tanti mengatakan jawatannya kerap mengadakan acara yang melibatkan para pembina, sehingga pembina tersebut akan lebih memperhatikan peserta didik. Katanya, terdapat acuan atau petunjuk penyelenggaraan pramuka yang sama di seluruh daerah di Indonesia.

“Tinggal nanti bagaimana para pembina menyikapi petunjuk tersebut. Bagaimana cara menterjemahkannya kepada para peserta didik,” katanya.

Jelasnya, setiap sekolah di Kabupaten Bantul telah memiliki guru yang memiliki kecakapan untuk membina para peserta didik. Bertepatan dengan peringatan Bapak Pramuka Dunia, Robert Baden-Powell, jawatannya baru saja melantik dan mengukuhkan pramuka siaga garuda dan pramuka penggalang garuda.

“Sebenarnya pelantikan dan pengukuhannya itu Desember 2022 lalu, tapi dari kwarda minta memprioritaskan peresmian kampung pramuka di Wukirsari,” ucapnya.

BACA JUGA : Embrio Kewirausahaan Ditanamkan dalam Gerakan Pramuka

Pelantikan dan pengukuhan tersebut dilakukan untuk tingkat siaga dan penggalang, sementara untuk pelantikan panegak akan dilakukan pada 12 April 2023 bertepatan dengan peringatan Bapak Pramuka Indonesia, Sri Sultan HB IX.

Sebelum dikukuhkan, seorang peserta didik harus melewati beberapa tahapan seperti harus memenuhi 25 keterampilan bagi penggalang, sementara bagi siaga harus memiliki 20 keterampilan.

“Itu syarat yang ada di petunjuk penyelenggaraan pramuka garuda nomor 38 tahun 2017. Jadi kalau siaga itu harus menyelesaikan syarat kecakapan khusus. Kalau penegak lebih banyak lagi, ada 45 keterampilan yang harus dipunyai,” lanjutnya.

Pelantikan dan pengukuhan tersebut, katanya, melibatkan 17 kwartir ranting. Hanya saja yang memenuhi undangan pelantikan hanya 16 kwartir ranting. Dari jumlah 16 kwartir ranting tersebut, terdapat 88 orang dari tingkat siaga, sementara tingkat penggalang ada 82 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Selebgram Ini Bagikan Kondisi Putrinya yang Masih Balita Dianiaya oleh Pengasuh

News
| Jum'at, 29 Maret 2024, 22:37 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement