Advertisement
Ada Wacana Pembangunan Embarkasi Haji, DPRD Kulonprogo Gercep Bentuk Pansus
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO — Wacana pembangunan embarkasi haji makin santer di Kulonprogo. DPRD Kulonprogo membentuk pansus untuk mengawal wacana ini.
Ketua Pansus Embarkasi Haji DPRD Kulonprogo, Muhtarom Asrori menerangkan wacana embarkasi haji di Kulonprogo harus didorong dengan pengembangan infrastruktur.
Advertisement
Adanya pansus diharapkan dapat menelurkan rekomendasi ke Pemkab Kulonprogo perihal embarkasi haji di Kulonprogo. "Kami juga akan mencari ilmu di Jawa Barat dan Jawa Timur yang sudah ada embarkasinya," kata dia, Kamis (23/2/2023).
Pengawalan wacana pembangunan ini dinilai lambat. Oleh karena itu pansus dibentuk utnuk mempercepat progres pembangunan embarkasi haji bisa terealisasi.
"Jangan sampai dengan kelambanan ini akan merugikan Kulonprogo. Karena efek dari ketika ada asrama haji, efeknya insyallah di masyarakat akan luar biasa untuk meningkatkan ekonominya," ujar dia.
BACA JUGA: Tujuh Calon Haji Embarkasi Solo Tertunda Berangkat
Dengan keterbatasan APBD ini, Muhtarom berpandangan jika Kulonprogo perlu persiapan dari segi anggaran. "Infrastrukturnya dari mana, apakah itu nanti mendahului anggaran di perubahan, ini kan juga harus detail, jelas," ungkapnya.
Posisi Yogyakarta International Airport (YIA) yang berada di Kulonprogo, menjadi nilai lebih keberadaan embarkasi haji di Kulonprogo. Namun infrastruktur pendukungnya seperti akses jalan dan lainnya menurut Muhtarom harus disiapkan.
Dari info awal yang diperoleh Muhtarom, proyeksi lokasi bakal calon embarkasi haji ada di Hargomulyo, Kokap. Bila benar, pembangunan rencananya akan dilakukan pada 2024.
Sementara itu Plt. Kepala Bappeda Kulonprogo, Eka Pranyata menerangkan bila pihaknya masih menunggu kepastian pendanaan dari Kemenag terkait pembangunan embarkasi haji.
Di sisi lain Pemkab Kulonprogo tengah berupaya mencari dukungan pendanaan dari provinsi serta penyediaan lahan. "Pemda sekarang juga melakukan pendekatan ke Provinsi untuk dukungan pendanaan juga menyiapkan perencanaan lahan."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Kabar Duka: Pendiri Mustika Ratu, Mooryati Soedibyo Meninggal Dunia
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Top 7 News Harianjogja.com Selasa 23 April 2024: Aerotropolis YIA hingga Jukir Liar di Kota Jogja
- Stok Darah dan Jadwal Donor Darah di Wilayah DIY Selasa 23 April 2024
- Pemkot Jogja Dampingi Pengusaha Muda, Inkonsistensi Menjadi Kendala
- Imunisasi Serentak IBI DIY untuk Memperluas Cakupan
- Pilkada 2024, PDIP DIY Tegaskan Terbuka Bekerja Sama dengan Partai Lain
Advertisement
Advertisement