Advertisement
Tak Bisa Menindak, Bawaslu Jogja Minta Jangan Berkegiatan Politik di Tempat Ibadah

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Jogja menyampaikan imbauan jangan ada kegiatan politik di tempat ibadah. Koordinator Divisi Hukum Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Humas Bawaslu Kota Jogja, Noor Harsya Aryo Samudro mengatakan peserta Pemilu perlu membedakan kegiatan politik dan kegiatan agama.
Melalui Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) se Kota Jogja, Bawaslu menyampaikan imbauan agar tempat ibadah tidak dijadikan sebagai media sosialisasi peserta Pemilu. Sehingga tempat ibadah terjaga situasi dan kondisinya.
Advertisement
BACA JUGA : Pengurus Masjid Diminta Tidak Memberikan Panggung
"Agar peserta Pemilu melakukan kegiatan sosialisasi di masyarakat dibedakan dengan kegiatan ibadah bulan ramadan. Agar jelas kegiatan politik dengan kegiatan ibadah berbeda," ucapnya dihubungi, Sabtu (25/3/2023).
Menurutnya kerja sama juga dilakukan dengan Bakesbangpoldagri Kota Jogja menggelar sosialisasi dengan pengurus rumah ibadah se Kota Jogja, dalam menyambut tahapan Pemilu dan menyongsong ramadan 1444 H.
"Beberapa rumah ibadah sudah berkomunikasi sebagai bentuk koordinasi untuk pencegahan. Seperti vihara, gereja, dan masjid. Teman-teman Panwascam juga sudah melakukan koordinasi dengan pimpinan di masing-masing wilayah," jelasnya.
Lebih lanjut dia menyampaikan, kendalanya saat ini adalah Bawaslu belum bisa menindak jika ada temuan karena belum masuk masa kampanye. Hal yang bisa dilakukan saat ini hanya sosialisasi dan upaya pencegahan.
BACA JUGA : Tegas! Masjid di Kota Jogja Tolak Kegiatan Politik
"Problemnya kami belum bisa menindak apabila ada dugaan pelanggaran karena belum memasuki tahapan masa kampanye."
Ketua Takmir Masjid Gedhe Kauman, Azman Latif menyampaikan Masjid Gedhe Kauman menghadirkan penceramah berdasarkan pada kompetensi, baik sisi keagamaan ataupun yang lain. "Dengan demikian kami berharap jamaah akan tercerahkan pada semua aspek baik agama dan lainnya."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kerugian Negara Akibat Kasus yang Menjerat Tom Lembong Rp194 Miliar
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting di Gunungkidul, Warga Diberikan Bantuan Indukan Ayam Petelur
- Jalur dan Titik Keberangkatan Trans Jogja Melewati Kampus, Sekolah, Rumah Sakit, dan Malioboro
- Ubur-ubur Sudah Bermunculan di Sejumlah Pantai Kulonprogo, Wisatawan Diminta Waspada
- Disnakertrans Bantul Alokasikan Anggaran JKK dan JKM untuk Masyarakat Miskin Esktrem
- Sekolah Rakyat di DIY Masih Kekurangan Guru, DPRD Nilai Terlalu Terburu-Buru
Advertisement
Advertisement