Advertisement
Kasus Covid-19 Kembali Meningkat, Dinkes Bantul Siapkan Ini

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Dinas Kesehatan Bantul mengimbau masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan minimal cuci tangan sesering mungkin dan mengenakan masker jika keluar rumah. Pasalnya kasus Coid-19 di Bantul masih terjadi bahkan akhir-akhir ini kasus peyakit yang disebabkan ole virus SAR CoV-2 tersebut meningkat signifikan.
“Jelang lebaran ini data kami rangkum kenaikan kasus Covid-19 sebulan terakhir cukup banyak,” kata Kepala Bidang Penanggulangan Penyakit Dinas Keshatan Bantul, Sri Wayu Joko Santoso, saat ditemui Jumat (14/4/2023).
Data dari Dinas Kesehatan Bantul per 13 April 2023 terjadi penambahan kasus Covid-19 sebanyak 17 kasus. Kasus harian sebelum-sebelumnya selama sebulan terakhir kisaran 3-8 kasus dalam sehari. Sementara Jumlah total Kasus Covid-19 dari awal pandemi sampai 13 April 2023 sebanyak 76.111 kasus. Dari jumlah tersebut meninggal dunia sebanyak 1.787 kasus, sembuh 74.242 kasus, dan yang menjalani isolasi atau kasus aktif sebanyak 82 kasus.
Sri Wayu mengatakan kasus aktif saat ini ada yang dirawat di ruma sakit dan ada yang menjalani karantina di rumah karena gejalanya ringan. Sementara yang memiliki komorbid dirawat di Ruma Sakit Saras Adyatma atau bekas Rumah Sakit Lapangan Khusus Covid-19 sebanyak dua orang dengan penyakit penyerta jantung dan asma.
Menurut pria yang akrab disapa Oki ini masa pandemi belum berakhir sehingga masyarakat tetap harus mewasadai Covid-19. Ia berarap masyarakat tetap patuh protokol keseatan. “Khusus orang yang rentan, yakni lansia dan punya sakit bawaan atau komorbid tetap mengenakan masker di lingkungan padat dan kerumunan,” katanya.
Demikian masyarakat yang sakit supaya menjaga lingkungan di sekitar agar tak tertular dengan cara makai masker. Sementara itu, untuk fasilitas kesehatan masih seperti sebelumnya disiapkan tempat isolasi dan obat-obatan khusus pasien Covid-19.
Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Bantul, Anugrah Wiendyasari menambahkan meningkatnya kasus Covid-19 akhir-akhir ini karena masyarakat sudah abai terhadap protokol kesehatan. Karena itu ia meminta masyarakat meningkatkan protokol kesehatan dan tetap menjaga pola hidup bersi dan sehat.
Anugrah mengatakan Dinas Kesehatan sudah mengantisipasi jika terjadi lonjakan kasus Covid-19 pascalibur lebaran ini, salah satunya dengan meminta semua rumah sakit di Bantul untuk menyediakan 10% dari total kapasitas bed atau tempat tidur untuk pasien Covid-19. “Bahkan di Rumah Sakit Saras Adyatma sebanyak 50 bed siap untuk pasisn Covid-19,” tandasnya.
BACA JUGA: Kementerian BUMN Bersama Telkom Bagikan 1000 Paket Sembako Murah di Batulicin
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Mayat Terbungkus Plastik di Bandung Merupakan Korban Pembunuhan
Advertisement

Restoran Jepang Sajikan Mi yang Lebarnya Mencapai 12 Sentimeter, Begini Cara Memakannya
Advertisement
Berita Populer
- 6 Jemaah Calon Haji Gunungkidul Masih Menunggu Kloter Keberangkatan
- Ratusan Tukik Dilepasliarkan di Pantai Gua Cemara Bantul
- Dinkes Sleman Ingatkan Jamaah Haji Agar Tetap Pakai Masker hingga Pakai Sunblock
- Waktu Keberangkatan dan Jumlah Calon Haji di Kulonprogo Berubah
- Mentan Syahrul Yasin Limpo Bagi Tips ke Petani Gunungkidul Agar Tanaman Tumbuh Subur
Advertisement
Advertisement