Advertisement
Kunjungan Wisata Yogyakarta Masih Bisa Naik, Pedagang Jangan Nuthuk
Kamis, 27 April 2023 - 21:37 WIB
Maya Herawati

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Ketua BPC PHRI Sleman, Joko Paromo mewanti-wanti di tengah melonjaknya tingkat hunian dan meningkatnya penjualan kuliner restoran, para pengusaha dan pedagang di kawasan wisata Yogyakarta diminta untuk tidak menerapkan tarif nuthuk. Ia berharap pengusaha menerapkan tarif kenaikan sewajarnya.
"Hotel dan restoran mengenai harga tolong menjual dengan sewajarnya saja. Tidak perlu istilahnya jawane menthung, nuthuk itu jangan sampai," tegasnya dikutip pada Rabu (26/4/2023).
Diterangkan Joko, sejumlah usaha hotel maupun restoran di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta memang mengalami kenaikan tarif lebaran ini. Namun kenaikan yang terjadi terbilang sedikit. "Sedikit naik, tapi baiknya enggak signifikan. Ya wajar periode lebaran itu harga naik itu masih wajar normal, karena permintaan jelas itu tinggi," ungkapnya.
Kenaikan harga memang sulit terhindarkan karena naiknya permintaan dan juga kenaikan harga di sektor bahan baku. Misalkan di sektor kuliner wisata Yogyakarta, harga makanan yang ada mengalami kenaikan 10%-15%. Hal itu terjadi lantaran harga bahan baku yang juga naik disebabkan distribusinya yang terhalang macet atau produksinya menurun karena libur Lebaran.
Sebagai salah satu jujukan wisata di DIY, Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo menegaskan masyarakat untuk tidak menerapkan tarif nuthuk kepada wisatawan di kawasan wisata Yogyakarta. "[Sebagai] jujukan pariwisata maka mari kita bersama-sama menjaga Sapta Pesona wisata Sleman. Jangan pelaku wisata, jangan nuthuk dalam arti harga-harga," tegasnya.
Kustini berharap berharap harga barang maupun jasa di kawasan wisata Yogyakarta yang diberikan dapat tetap standar di momen Lebaran ini. "Standarlah, nanti akan menjadi contoh bahwa di Sleman adalah standarisasi untuk masayarakat welcome dengan siapa pun," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Evakuasi WNI dari Nepal Terus Berlanjut, 57 Orang Sudah Dipulangkan
News
| Sabtu, 13 September 2025, 21:57 WIB
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Wisata
| Jum'at, 12 September 2025, 21:57 WIB
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement