Advertisement
Pernyataan Lengkap PSHT dan Brajamusti Sepakat Damai Demi Kondusivitas Jogja

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Dua kelompok yang terlibat tawuran di sejumlah titik di Kota Jogja akhirnya didamaikan oleh kepolisian di Mapolda DIY, Senin (5/6/2023) dinihari. Dua kelompok yang dihadirkan adalah kelompok suporter Brajamusti dan perguruan silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT).
Perwakilan kedua kelompok ini memberikan pernyataan lengkap terkait perdamaian. Diwakili oleh Presiden Brajamusti Muslih Burhanuddin dan Ketua Cabang PSHT Jogja Sutopan Basuki. Dalam video tersebut Muslih Burhanudin kasus yang terjadi di Parangtritis Bantul telah ditangani kepolisian dan diproses sesuai hukum yang berlaku. Oleh karena itu ia meminta kepada semua pihak untuk menahan diri.
Advertisement
BACA JUGA : Tawuran Pecah di Beberapa Tempat di Jogja, Jalan Ditutup
“Hari ini Senin 5 Juli 2023 pukul 01.30 WIB kami menyatakan menyesalkan kejadian pada 28 Mei 2023 di Parangtritis, saat kasus tersebut sudah ditangani kepolisi telah diproses sesuai hukum yang berlaku. Oleh karena itu kami meminta kepada semua pihak untuk bisa menahan diri menjaga kondusivitas Kota Jogja dan DIY pada umumnya. Hormat saya Muslih Burhanudin,” ucapnya sebagaimana diunggah di akun Instagram @poldajogja, Senin.
Adapun perwakilan dari PSHT Sutopan Basuki menyatakan hal yang sama dan meminta semua pihak untuk menjaga kondusivitas Jogja.
“Hari ini Senin pukul 1.30 WIB kami menyatakan menyesalkan kejadian 28 Mei 2023 di Villa Parangtritis, saat ini kejadian tersebut sudah ditangani kepolisian diproses hukum. Kami menyesalkan peristiwa malam hari ini, kami minta kepada semua pihak menahan diri untuk menjaga kondusivitas Kota jogja dan DIY pada umumnya. Hormat kami Ketua PSHT Cabang Jogja Sutopan Basuki,” katanya.
Sutopan Basuki juga menyampaikan bahwa PSHT dan Brajamusti adalah satu, karena banyak anggota PSHT yang menjadi bagian dari Brajamusti dan sebaliknya.
“PSHT adalah satu kami warga PSHT banyak yang di Brajamusti demikian juga orang Brajamusti banyak orang PSHT. PSHT dan Brajamusti adalah satu Jogja istimewa,” ucapnya.
BACA JUGA : Polisi Jaga Ketat Perbatasan DIY Jawa Tengah
Video perdamaian kedua belah pihak itu diunggah melalui akun Instagram @polda_jogja pada Senin pagi. Dalam video tampa Kapolda DIY Irjen Pol Suwondo Nainggolan, Presiden Brajamusti Muslih Burhanuddin dan Ketua Cabang PSHT Jogja Sutopan Basuki.
“Senin pagi (5/6) bertempat di Mapolda D.I. Yogyakarta dan disaksikan langsung oleh Kapolda D.I. Yogyakarta Irjen. Pol. Suwondo Nainggolan, S.I.K., M.H., perwakilan dari suporter sepak bola PSIM Yogyakarta yaitu Brajamusti bertemu dengan perwakilan dari perguruan silat PSHT. Yang mana pertemuan ini merupakan WUJUD NYATA KOMITMEN BERSAMA agar kejadian petang kemarin (4/6) tidak semakin melebar akibat dampak dari disinformasi maupun oknum provokator yang sengaja membuat hoax di media sosial. Karena sejatinya dari Brajamusti ada yang juga warga PSHT, begitupun sebaliknya. Jadi jangan mudah termakan isu yang belum pasti kebenarannya, apa lagi yang hanya bersumber dari broadcast tanpa mengecek kebenaran informasinya,” tulis Instagram @poldajogja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Bus Sinar Jaya, Jumat 11 Juli 2025 (Malioboro Jogja-Pantai Parangtritis Bantul dan Pantai Baron Gunungkidul)
- Kemendagri Terbitkan Izin Pelantikan JPT Pratama di Lingkup Kabupaten Sleman
- Kalender Event di Jogja, Jumat 11 Juli 2025
- Jadwal Pemadaman Listrik, Jumat (11/7/2025): Giliran Sekitar Jalan C Simanjuntak yang Kena Giliran
- Diduga Diserang Anjing Liar, Sejumlah Hewan Ternak Milik Warga Nanggulan Mati di Kandang
Advertisement
Advertisement