Pengelolaan Lingkungan, Warga Pakuncen Dilatih Mengolah Sampah Menggunakan Eco Enzyme
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA–Dalam upaya mengurangi sampah organik, Kelurahan Pakuncen, Kemantren (Kecamatan) Wirobrajan, Kota Jogja menggelar pelatihan pengolahan sampah organik menggunakan eco enzyme, beberapa waktu lalu.
Lurah Pakuncen, Budhi Riyanto menyampaikan pelatihan digelar untuk meningkatkan kapasitas warga Pakuncen dalam mengolah sampah organik. Budhi menyampaikan warga melalui musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) telah berkomitmen untuk mengolah sampah organik dan anorganik yang diproduksi.
Advertisement
Menurut Budhi, komitmen ini juga sejalan dengan Gerakan Zero Sampah Anorganik (GZSA) yang diusung Pemkot Jogja tahun ini.
BACA JUGA: Ini Line Up Indonesia vs Palestina, Jadi Pembuktian Pemain Naturalisasi
“Kami memiliki komitmen untuk mengurangi sampah, bukan hanya sampah anorganik namun juga organik. Kami juga berusaha untuk mengurangi sebanyak mungkin, karena jumlah sampah organik cukup besar,” katanya, Selasa (13/6/2023).
Untuk mendukung komitmen warga, Kelurahan Pakuncen menyelenggarakan pelatihan pengolahan sampah organik dengan eco enzyme. Menurut Budhi, pengolahan sampah menggunakan eco enzyme dipilih karena proses pengolahannya mudah dilakukan, selain itu eco enzyme juga memiliki berbagai manfaat.
“Dengan mengolah sampah menjadi eco enzyme, selain mengurangi sampah yang ada, diharapkan warga juga dapat memetik manfaat eco enzyme seperti untuk pupuk tanaman, pestisida, dan untuk perawatan kulit,” ujarnya.
Budhi menyampaikan setelah pelatihan, jajarannya akan mendampingi warga yang mengikuti pelatihan dalam pembuatan eco enzyme. “Harapannya warga dapat konsisten mengolah sampah,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Kantor Presiden Korea Selatan Digerebek Polisi Buntut Darurat Militer
Advertisement
Mingguan (Jalan-Jalan 14 Desember) - Jogja Selalu Merayakan Buku
Advertisement
Berita Populer
- Cek! Jalur Trans Jogja Melewati Sekolah di Jogja
- Pembebasan Lahan Tol Jogja-Solo Ruas Sleman-YIA Kulonprogo: Warga Kaligalang Sentolo Sepakati Nilai Ganti Rugi, Musyawarah Dilanjutkan ke Padukuhan Nglotak
- Prediksi Cuaca BMKG: Seluruh Wilayah Hujan, DIY Disertai Petir
- Rencana Bandara YIA Jadi Embarkasi Haji, Kemenag DIY Cari Tambahan Kuota
- 2.000 Wisatawan Ditarget Mengunjungi Puncak Sosok pada Libur Malam Tahun Baru
Advertisement
Advertisement