Advertisement
PPDB SMP di Jogja: Tak Daftar Ulang, 5 Siswa Dianggap Mundur dari Jalur Bibit Unggul

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kota Jogja mencatat ada lima calon siswa SMP negeri di wilayahnya mengundurkan diri dalam pendaftaran peserta didik baru (PPDB) jalur bibit unggul. Sedangkan kuota PPDB jalur perpindahan orang tua tak terisi sampai separuhnya, hanya 76 orang yang mendaftar, Kamis (15/6/2023).
Lima calon siswa SMP negeri Jogja yang mengundurkan diri dari PPDB jalur bibit unggul tersebut tidak melakukan pendaftaran ulang. Sehingga dianggap mengundurkan diri, lima calon siswa tersebut mendaftar di SMPN 1 Jogja, SMPN 5 Jogja, SMPN 8 Jogja, dan SMPN 15 Jogja.
Advertisement
Sedangkan PPDB jalur perpindahan orang tua telah disediakan Disdikpora sebanyak 173 kuota, tapi hanya didaftar oleh 76 calon siswa saja per Kamis siang. “Karena masih siang dan ada kemungkinan yang melakukan pendaftaran mungkin sore nanti, dan belum ditutup apalagi belum ada pendaftaran ulang data 76 yang baru daftar ini sewaktu-waktu bisa berubah,” kata Kepala Bidang Data dan Sistem Informasi Disdikpora Jogja, Marwoto di kantornya, Kamis (15/6/2023).
SMP negeri Jogja yang tidak ada pendaftar jalur perpindahan orang tua adalah SMPN 3 Jogja, SMPN 11 Jogja, SMPN 12 Jogja, dan SMPN 15 Jogja. “Iya, jumlah pendaftarannya dalam sistem masih nol,” ujar Marwoto.
Marwoto memang menyoroti jumlah pendaftar SMP negeri Jogja jalur perpindahan orang tua yang sedikit itu. “Nanti kuota yang tersisa setelah pendaftaran ulang akan kami limpahkan ke jalur zonasi mutu,” terangnya.
BACA JUGA : PPDB SMP Jalur Afirmasi di Sleman Sepi Pendaftar
Pelimpahan kuota jalur PPDB yang tak terpenuhi, lanjut Marwoto, akan semuanya dilimpahkan ke zonasi mutu. “Sementara ini baru jalur bibit unggul dan perpindahan orang tua yang menyisakan kuota, lainnya terpenuhi. Apalagi jalur zonasi wilayah pasti terpenuhi kalau itu,” katanya.
Pembukaan PPDB jalur zonasi mutu, kartu menuju sejahtera (KMS), dan prestasi luar wilayah, sambung Marwoto, akan dibuka Senin (19/6/2023) nanti. “Zonasi mutu akan banyak pendaftarnya karena kuota yang kami sediakan paling banyak di sana, ada 40 persen total kouta jadi sebanyak 1.525 orang,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kerugian Negara Akibat Kasus yang Menjerat Tom Lembong Rp194 Miliar
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting di Gunungkidul, Warga Diberikan Bantuan Indukan Ayam Petelur
- Jalur dan Titik Keberangkatan Trans Jogja Melewati Kampus, Sekolah, Rumah Sakit, dan Malioboro
- Ubur-ubur Sudah Bermunculan di Sejumlah Pantai Kulonprogo, Wisatawan Diminta Waspada
- Disnakertrans Bantul Alokasikan Anggaran JKK dan JKM untuk Masyarakat Miskin Esktrem
- Sekolah Rakyat di DIY Masih Kekurangan Guru, DPRD Nilai Terlalu Terburu-Buru
Advertisement
Advertisement