PPDB SMA, Kuota Zonasi Radius di Bantul Banyak Tidak Terpenuhi
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Sejumlah sekolah menengah atas (SMA) di Bantul banyak yang tidak terpenuhi untuk kuota jalur radius dalam Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) 2023 ini. Pendaftaran zonasi radius dibuka selama dua hari pada 19-20 Juni 2023. Kekurangan kuota jalur radius ini salah satunya dialami SMAN 2 Bantul.
Panitia PPDB SMAN 2 Bantul Seksi Verifikasi dan Pendaftaran, Kholish Safriwijaya mengatakan selama dua hari pendaftaran jalur radius di SMAN 2 Bantul yang melakukan verifikasi sebanyak 27 siswa. Tetapi yang lolos hanya tujuh siswa.
Advertisement
Menurutnya, banyak yang tidak lolos jalur radius zonasi karena tidak memenuhi syarat. Jarak dalam jalur radius maksimal 201 meter dihitung dari titik tengah luas lahan sekolah sesuai dengan pos PPDB SMAN 2 Bantul. Kholish mengatakan banyak yang daftar tetapi melebihi jarak 201 meter.
BACA JUGA: Hari Pertama Pembukaan Jalur Zonasi PPDB, Posko Pengaduan Banyak Didatangi Calon Pesert Didik
Selain itu calon siswa minimal harus bertempat tinggal satu tahun untuk jalur radius dengan dibuktikan Katu Keluarga (KK) yang berlaku. Sementara yang mendaftar ada yang kurang dari setahun sehingga tidak lolos. “Karena yang lolos verifikasi hanya tujuh siswa, maka yang bisa mendaftar di zonasi radius hanya tujuh siswa,” katanya, saat dihubungi Selasa (20/6/2023).
Perlu diketahui, jalur zonasi radius ini disediakan 5%. Sementara jumlah kuota SMAN 2 Bantul tahun ini sebanyak 288 siswa yang terbagi dalam delapan rombel.
Dengan demikian, kuota jalur radius yang tersedia sebanyak 14 siswa. Jika yang lolos verivikasi hanya tujuh siswa, maka kuotanya masih tersisa sebanyak tujuh siswa. “Untuk sisa kouta yang tidak terpenuhi akan dialihkan ke zonasi reguler,” ucapnya.
Pendaftaran melalui zonasi reguler baru akan dibuka pada 21-23 Juni 2023. Jalur ini disediakan sebanyak 50%. Dengan demikian jika jumlah kuota SMAN 2 Bantul 288 siswa, maka daya tampungnya sekitar 144 siswa. Jalur ini merupakan jalur terbanyak di antara jalur lainnya.
Sementara itu, Kepala Balai Pendidikan Menengah (Dikmen) Bantul Disdikpora DIY, Ismunardi mengakui masih ada sejumlah sekolah yang tidak terpenuhi kuota di jalur zonasi radius ini. “Jumlah pendaftar dan solusi sisanya akan menambah kuota zonasi reguler."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Viral Aksi Mesum Parkiran Abu Bakar Ali Jogja, Satpol PP Dorong Adanya Kontrol Sosial
- Pemkot Berkomitmen Selesaikan Sampah dari Hulu sampai Hilir
- Dorong Pilkada Lebih Fair dan Bermartabat, PDIP Kulonprogo Bentuk Satgas OTT Politik Uang
- Hujan Deras, Dapur di Rumah Warga Kasihan Bantul Roboh Timpa Penghuni
- Bencana Hidrometeorologi, Pemkab Gunungkidul Segera Tetapkan Status Siaga
Advertisement
Advertisement