Advertisement
Royal Dinner bersama Kaisar Jepang Naruhito, Sultan HB X Berpakaian Motif Cerah, Ini Detailnya

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Raja Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat atau Kraton Jogja Sri Sultan Hamengku Buwono X menyambut Kaisar Jepang Naruhito untuk makan malam bersama alias Royal Dinner, Rabu (21/6/2026). Mengenakan pakaian bermotif cerah, Sultan HB X didampingi permaisuri GKR Hemas.
Begini penjelasan detail tentang pakaian yang dikenakan Sultan HB X dan GKR Hemas, serta Putri Kraton Jogja GKR Mangkubumi:
Advertisement
- Dalam kesempatan kali ini, Sri Sultan HB X mengenakan ageman takwa dengan kuluk Kanigoro dan sinjang (jarik) motif parang barong, dengan ornamen babon angrem.
- Sedangkan GKR Hemas mengenakan kebaya tangkepan dengan jarik parang barong dengan ornamen babon angrem.
- Kemudian para putri Kraton Jogja GKR Mangkubumi mengenakan kebaya tangkepan dengan plisir menyamping parang, sanggul tekuk ceplok jenthir.
Dalam Royal Dinner kali ini, Kaisar Jepang disuguhkan dengan tari Beksan Lawung. Tarian tersebut merupakan karya Sri Sultan HB I yang menggambarkan adu ketangkasan prajurit bertombak.
BACA JUGA: Kaisar Jepang Naruhito Datang, Proyek Sabo Kerja Sama Indonesia-Jepang Bakal Diteruskan
Tarian ini terinspirasi pada perlombaan watangan, sebuah latihan ketangkasan berkuda dan memainkan tombak yang biasa dilakukan abdi dalem prajurit di masa lalu.
Kepala Dirlantas Polda DIY Alfian Nurrizal menyampaikan dalam kunjungannya kali ini, Kaisar Jepang Naruhito ingin melihat budaya yang ada di Jogja, sehingga rombongan iring-iringan Kaisar dilewatkan pada sejumlah titik sentral di Kota Jogja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Polisi Tangkap 2 Pelaku Pembacokan SPBU Kretek Bantul, 1 Pelajar SMK di Bantul Terlibat
- Belasan Pedagang Buah Pisang Depan RS Grhasia Pakem Direlokasi ke Pasar
- Sultan Minta Atlet DIY Punya Mental sebagai Pemenang
- DPRD DIY Tanam Pohon Beringin sebagai Simbol Pelestarian Lingkungan
- Lakukan Pungli PTSL Rp350 Ribu hingga Rp5 Juta, Dukuh Gandekan Bantul Kembali Dituntut Mundur
Advertisement