Dosen UPN Veteran Jogja Dilatih Jiwa Semangat dan Nilai-nilai 1945
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jogjakarta bekerja sama dengan Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) menggelar Pelatihan Jiwa, Semangat dan Nilai-nilai 1945 (JSN '45). Diikuti puluhan dosen sebagai peserta, pelatihan ini diharapkan dapat menyebarkan nilai-nilai perjuangan yang bisa dikolaborasikan dengan era masa kini.
Rektor UPN Veteran Jogjakarta, Mohamad Irhas Effendi menyampaikan salah satu warisan para pejuang yang sangat penting ialah JSN '45. Oleh karenanya UPNV Jogjakarta menggelar pelatihan ini.
Advertisement
"Di mana pun kita, apa pun status kelembagaan kita, itu kita tetap meneruskan, tetap mewarisi, tetap melestarikan nilai-nilai yang diwariskan para pejuang," katanya pada Senin (17/7/2023) di Ruang Sidang Lantai V Gedung Rektorat UPNV Jogjakarta.
BACA JUGA : UPN Veteran Yogyakarta Siap Berkontribusi dalam KSS
JSN '45 tahun ini digelar pada 17-21 Juli dan diikuti 40 dosen dari lima fakultas di UPN Veteran Jogjakarta. Menurut Irhas pelatihan JSN '45 tak lepas dari pertanyaan mendasar masih penting tidak kah JSN '45 di era masa kini. Nilai-nilai ini menurut Irhas masih penting dan dapat membuat suatu lembaga berintegritas.
"Tentu itu masih [penting] banyak pengalaman yang telah kita lihat dan juga bisa kita baca di berbagai artikel, satu-satunya yang bisa kita gunakan untuk kohesifitas dan integritas dari sebuah lembaga, sebuah organisasi dan sebuah negara itu adalah nilai-nilai yang mampu tetap menyatukan kita di situasi apa pun," tegasnya.
Hanya nilai-nilai di atas yang menurut Irhas mampu menyatukan semua elemen untuk menghadapi berbagai tantangan. Namun Irhas menyakini cara untuk menanamkan nilai di masa kini berbeda dengan cara menanamkan nilai di masa lalu.
"Apakah cara kita menanamkan nilai itu akan sama, tentu tidak. Ini yang nanti akan kita banyak diskusikan," tambahnya.
Dengan ikutnya sejumlah dosen milenial yang mungkin lebih memahami dunia sekarang, mereka bisa memberi pandangan akan perkembangan saat ini dalam pelatihan JSN '45. "Cara-cara lama mungkin sudah tidak relevan untuk kita gunakan di saat sekarang, tetapi nilai-nilai tetap harus kita lestarikan. Hanya nanti bagaimana proses menyadarkan, memahamkan, menginternalisasi dan mengubah sikap perilaku generasi muda ini yang harus kita selaraskan dengan kondisi yang sekarang ada," ujarnya.
Pasca dosen-dosen dilatih, Irhas berencana untuk mengintegrasikan JSN "45 dengan mata kuliah yang ada. Bisa saja menjadi bagian dari mata kuliah bela negara yang ada di UPN. "Ini memang lebih fokus pada para pengajar bela negara, mereka kan akan meramu nilai-nilai ini dengan mata kuliah bela negara," ujarnya.
Wakil Ketua Umum II LVRI, Marsekal Madya TNI (Purn.) Wresni Wiro menegaskan bahwa nilai-nilai kejuangan harus diwariskan. Apalagi di tengah situasi gempuran ideologi trans nasional.
"Kita harus mewarisi nilai-nilai kejuangan, kesetiakawanan, rela berkorban dan sebagainya itu. Sehingga tetap mengharapkan untuk tegaknya NKRI di tengah sekarang menggempur kita ideologi-ideologi trans nasional yang melewati, menembus batas-batas negara," ungkapnya.
Jika dibiarkan, Wresni khawatir NKRI bisa bubar. Sehingga semua elemen harus eksis sebagai negara yang diwariskan oleh para pendiri bangsa. Pelatihan yang menyasar para dosen diharapkan dapat menjadi agen penyalur semangat ini. "Betul sekali, sasaranya begitu, bisa menularkan kepada anak didik," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Takeda Perkuat Upaya Pencegahan dan Penanggulangan Dengue di Indonesia
Advertisement
Minat Berwisata Milenial dan Gen Z Agak Lain, Cenderung Suka Wilayah Terpencil
Advertisement
Berita Populer
- Pemkab Kulonprogo Fasilitasi Penyaluran Kerja Warganya
- Jadwal KRL Jogja Solo Terbaru, Kamis 7 November 2024, Naik dari Stasiun Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo
- Jadwal Terlengkap KRL Solo Jogja Hari Ini, Kamis 7 November 2024, Berangkat dari Stasiun Palur, Purwosari dan Solo Balapan
- Jadwal KA Bandara Jogja-Stasiun Tugu dan Cara Memesan Tiketnya
- Untoro-Wahyudi Siapkan Hadiah bagi Pelapor Politik Uang di Bantul
Advertisement
Advertisement