Advertisement

Promo November

Bagaimana Nasib Kerja Sama Badan Usaha soal Pengelolaan TPA Piyungan? Begini Penjelasan Sultan

Stefani Yulindriani Ria S. R
Senin, 24 Juli 2023 - 18:37 WIB
Arief Junianto
Bagaimana Nasib Kerja Sama Badan Usaha soal Pengelolaan TPA Piyungan? Begini Penjelasan Sultan Gubernur DIY, Sri Sultan HB X. - Harian Jogja/Stefani Yulindriani

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Gubernur DIY, Sri Sultan HB X angkat bicara soal solusi kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU) terkait dengan pengelolaan sampah di TPA Piyungan.

Sultan menyampaikan hingga saat ini Pemda DIY masih terus merancang skema KPBU guna mencari investor yang akan mengolah sampah dengan metode tertentu. Menurut Sultan, nantinya proses pemilahan sampah tetap menjadi tanggung jawab setiap kabupaten/kota, kemudian setelah itu akan diolah melalui teknologi tersebut.

Advertisement

"Kami investasinya hanya sampai pengeringan saja, nanti programnya pemilihan itu dilakukan di Piyungan atau di kabupaten sebelum diberangkatkan ke Piyungan, kan begitu, seperti plastik, seperti mungkin karton dan sebagainya," katanya. 

BACA JUGA: TPA Piyungan Ditutup Satu Setengah Bulan, Pengolahan Sampah Didorong di 64 TPS3R

Menurut Sultan, teknologi tersebut diharapkan dapat mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan DIY.  "KPBU itu untuk mencarikan calon investor untuk recycling, entah itu plastik, karton atau kaleng. Kami kan hanya ngepress saja, ngepress dari sampah yang ada press supaya keluar airnya bisa kering, nanti dipotong-potong, kami bicara biomasa,” katanya. 

Teknologi yang ditawarkan dalam KPBU, menurut Sultan akan diterapkan mulai 2024. "Jadi itu tahapnya ada yang dimulai awal 2024 ada yang 2025," katanya. 

Menurut dia, seluruh kebijakan tersebut mesti diambil untuk dapat mengatasi persoalan sampah di DIY.  “Karena kalau enggak gitu, di situ [TPA Piyungan] kasih sampah lagi, enggak menyelesaikan masalah. Nanti persiapannya juga mundur lagi, ya sudah tutup saja. Ada alternatif ke atas [Cangkringan] supaya kami bisa menyiapkan untuk 2024," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan

News
| Jum'at, 22 November 2024, 16:17 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement