Dalam Stakeholder Forum, PLN Dukung Implementasi Smart City Pemkab Gunungkidul
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Yogyakarta berkomitmen untuk membantu program pembangunan di Gunungkidul. Salah satunya ditandai dengan pemberian bantuan pemasangan instalasi listrik secara gratis untuk 1.200 warga Gunungkidul.
Komitmen ini ditandai dengan adanya penandatangan kerjasama bertajuk electrifying tourism dengan Bupati Gunungkidul, Sunaryanta dalam kegiatan Multi Stakeholder Forum Tahun 2023 yang bertemakan Bergerak Bersama untuk Terus Melaju Menuju Indonesia Maju di Hotel Santika, Logandeng, Playen, Rabu (23/8/2023).
Advertisement
Manager PLN UP3 Yogyakarta, Adi Dwi Laksono mengatakan, kerja sama yang dilakukan dengan Pemkab Gunungkidul tidak lepas dari perkembangan sektor kepariwisataan yang semakin massif. Hal ini terbukti pada saat terjadi pandemic, sektor pariwisata tetap eksis dan berkembang.
BACA JUGA: PLN Bantul Sebut Electrifying Agricultur Bisa Tingkatkan Produktivitas Pertanian
“Sektor bisnis dan usaha goyah karena pandemic. Harapannya dengan dukungan terhadap sektor pariwisata dapat mendorong sektor lainnya ikut tumbuh,” katanya saat memberikan sambutan dalam acara Multi Stakeholder Forum Tahun 2023 yang bertemakan Bergerak Bersama untuk Terus Melaju Menuju Indonesia Maju di Hotel Santika, Logandeng, Playen, Rabu (23/8/2023).
Dia menjelaskan, komitmen guna membantu dalam upaya pembangunan di Gunungkidul dengan menyediakan pasokan daya listrik ke masyarakat, dunia usaha maupun di area wisata. Dari sisi daya, Adi memastikan tidak ada masalah karena kapasitas di Gardu Induk Semanu masih sangat mencukup.
Menurutnya, Gardu Induk Semanu memiliki daya hingga 90 megawatt. Namun hingga sekarang pemanfaatannya baru dikisaran 60% sehingga ada 40% kapasitas sehingga dapat dimanfaatkan untuk kepentigan industri, UMKM, kepariwisataan hingga mendukung investasi.
“Komitmen kami tidak hanya pada sektor kelistrikan, tapi juga bisa mendukung pengembangan internet di titik-titik blank spot di Gunungkidul,” katanya.
Adi juga tidak menampik hingga sekarang masih ada warga di Gunungkidul yang belum memiliki instalasi listrik secara mandiri. Kebutuhan listrik dipenuhi dengan cara menumpang jaringan ke tetangga atau suadara.
“Makanya kami bekerjasama dengan Kementerian ESDM untuk memberikan bantuan pemasangan bagi warga di Gunungkidul. Tahun ini ada 1.200 warga yang mendapatkan bantuan pemasangan,” katanya.
Bupati Gunungkidul, Sunaryanta menyambut baik komitmen dari PLN untuk membantu dalam upaya pengembangan di Bumi Handayani. Keberadaan listrik menjadi salah satu kebutuhan pokok yang harus dipenuhi bagi masyarakat maupun untuk pengembangan investasi.
“Ini bukan kerja sama yang pertama kali karena sebelumnya bersama dengan PLN juga mengembangkan tenaga listrik terbarukan melalui penanaman pohon Kalianda di Semanu,” kata Sunaryanta.
Salah seorang penerima bantuan pemasangan listrik gratis asal Giripanggung, Tepus, Darso Utomo berterima kasih karena bisa memiliki instalasi listrik secara tersendiri. Pasalnya, selama sepuluh tahun harus menyambung instalasi ke saudara.
“Sudah dipasang oleh PLN dan sekarang tidak menyambung lagi karena di rumah sudah ada instalasi listrik,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Para Calon Kepala Daerah Diingatkan Tidak Berkampanye Saat Masa Tenang
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Jelang Pilkada 2024, Dinas Kominfo Gunungkidul Tambah Bandwidth Internet di 144 Kalurahan
- Angka Kemiskinan Sleman Turun Tipis Tahun 2024
- Perluasan RSUD Panembahan Senopati Bantul Tinggal Menunggu Izin Gubernur
- Gunungkidul City Run & Walk 2024: Olahraga, Pariwisata, dan Kebanggaan Daerah
- Resmi Diluncurkan, 2 Bus Listrik Baru Trans Jogja Bertahan hingga 300 Km Sekali Isi Daya
Advertisement
Advertisement