Advertisement
BPBD DIY Bersiap Hadapi Kekeringan hingga Januari 2024

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY bersiap menghadapi kekeringan hingga Januari 2024. Persiapan ini didasarkan pada informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) DIY yang memperkirakan kemarau panjang tahun ini.
Kepala Plt Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY, Noviar Rahmad menyampaikan setiap kabupaten di DIY telah melakukan langkah antisipasi dalam menghadapi kekeringan tahun ini dengan menyiapkan dropping air bersih.
Advertisement
Selain itu menurut Noviar penanganan kekeringan juga dapat dilakukan menggunakan dana Belanja Tidak Terduga (BTT)
“Dari kabupaten masih bisa menangani, saya sudah dapat dengan [laporan kekeringan] kabupaten, sampai Januari dari kabupaten Insyaallah siap menangani,” katanya.
BACA JUGA: Pemerintah Siapkan Kajian Pelarangan Ibadah Haji Lebih dari Satu Kali
Sampai saat ini menurut Noviar dampak kekeringan di sektor pertanian masih dapat diatasi dengan bantuan dropping air yang telah tersedia.
“Masih bisa [kesiapan menghadapi kekeringan hingga Januari 2024]. Karena yang dibutuhkan kan dropping air dari, sementara dari pertanian dari laporan pun, kamu mengundang dinas pertanian, belum ada yang terdampak, jadi masih bisa terpenuhi dari masing-masing kabupaten,” katanya.
Barusan ini kami juga sudah melakukan klarifikasi dengan kabupaten kota terkait dengan kekeringan," katanya, Senin (28/8/2023).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Capaian Nyata BPJS Kesehatan, Bukti Pemerataan Layanan JKN Hingga ke Pedalaman
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Kereta Bandara Jogja Terbaru Hari Ini, Senin (14/7/2025)
- Prakiraan Cuaca Hari Ini, Jogja dan Sekitarnya Berawan
- Subhan Nawawi Ingatkan Jangan Ada Perpeloncoan Saat MPLS
- Jadwal DAMRI Jogja ke Semarang, Senin 14 Juli 2025
- Jadwal Bus Sinar Jaya (Malioboro-Pantai Parangtritis dan Pantai Baron Gunungkidul), Senin 14 Juli 2025
Advertisement
Advertisement