Advertisement

Korban Kereta Anjlok Masih Dirawat di RS Queen Latifa, Begini Kondisinya...

Andreas Yuda Pramono
Rabu, 18 Oktober 2023 - 16:07 WIB
Arief Junianto
Korban Kereta Anjlok Masih Dirawat di RS Queen Latifa, Begini Kondisinya... Evakuasi korban KA anjlok di Kulonprogo. - Antara/Istimewa BNPB

Advertisement

Harianjogja.com, KULONPROGO—Peristiwa anjloknya KA Argo Semeru di Kilometer 520 +4 Petak dekat Stasiun Kalimenur, Sentolo, menyebabkan puluhan penumpang mengalami luka-luka, baik ringan maupun berat. Salah satu korban sampai saat ini masih dirawat di RS Queen Latifa.

Koordinator PSC 119 Dinas Kesehatan (Dinkes) Kulonprogo, Sigit Kuswanto mengatakan bahwa saat ini korban masih dalam perawatan di RS Queen Latifa. Pasalnya, ketika terjadi anjlokan, korban mengalami syok dan juga mengeluh pusing berat. Di bagian kepala juga mengalami luka dan benjolan. “Korban masih dalam perawatan di RS Queen Latifa. Masih diobservasi kondisinya untuk saat ini,” kata Sigit, Rabu (18/10/2023).

Advertisement

BACA JUGA: Kereta Anjlok di Kulonprogo, Korban Luka Ringan dan Berat Mencapai Puluhan Orang

Sementara itu, Direktur Utama (Dirut) PT Kereta Api Indonesia (KAI), Didiek Hartantyo, mengatakan terdapat 28 penumpang mengalami syok dan empat orang mengalami luka.

“Sebanyak 28 orang itu bisa langsung pulang. Sementara dua orang lain kami bawa ke rumah sakit, lalu tiga orang ditangani dan langsung pulang. Satu orang masih di rumah sakit,” kata Didiek.

Diberitakan sebelumnya, peristiwa kecelakaan itu berawal saat KA Argo Semeru melaju dari arah Surabaya menuju Jakarta tiba-tiba tergelincir dari rel saat di kawasan Kalimenur. Sementara itu dari arah Bandung-Surabaya melaju KA Argo Wilis, sehingga menabrak gerbong bagian belakang KA Argo Semeru. Kedua kereta ini berada pada jalur rel yang berbeda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Soal Permintaan Maaf dan Lagu Band Sukatani, Menteri HAM: Aparat Kepolisian Perlu Mengoreksi Diri

News
| Sabtu, 22 Februari 2025, 23:37 WIB

Advertisement

alt

Menikmati Gua-Gua yang Tidak Boleh Dilewatkan saat Berwisata ke Turki

Wisata
| Jum'at, 21 Februari 2025, 10:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement