Advertisement
Kulonprogo Segera Terima Logistik Pemilu 2024

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Kabupaten Kulonprogo segera menerima logistik pemilu 2024. Diperkirakan pengiriman akan sampai di Gedung Kesenian Wates di Jalan Ki Josuto, Area Sawah, Wates, Wates pada Sabtu (28/10/2023).
Kasubag Keuangan Umum dan Logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kulonprogo, Marsudi Adji, mengatakan logistik yang akan dikirim pada Sabtu (28/10/2023) adalah bilik pemilu. Gudang logistik yang ada sudah siap digunakan.
Advertisement
"Bilik pemilu akan datang pekan ini, rencananya tanggal 28 Oktober 2023," kata Adji dihubungi, Rabu (25/10/2023).
Baca Juga: Pemkab Kulonprogo, KPU, dan Bawaslu Tandatangani NPHD
Adji menambahkan logistik yang datang, nantinya akan didistribusikan ke 1.302 tempat pemungutan suara (TPS). Selain TPS, masih akan ada lima kotak suara yang di dalamnya memuat surat suara. Nantinya, KPU juga merekrut tiga orang yang memiliki sertifikat satpam untuk menjaga logistik di Gedung Kesenian Wates.
Lebih jauh, Adji mengaku KPU juga telah merencanakan Gedung Eks Bioskop Mandala Wates untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).
Baca Juga: KPU Kulonprogo Sebut Ada 76 Pemilih Pindahan Periode September 2023
Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Humas Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kulonprogo, Muh Isnaini, mengatakan penjagaan dan pengawasan ketat akan dilakukan apabila surat suara dan berkas lain sudah datang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kerugian Negara Akibat Kasus yang Menjerat Tom Lembong Rp194 Miliar
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting di Gunungkidul, Warga Diberikan Bantuan Indukan Ayam Petelur
- Jalur dan Titik Keberangkatan Trans Jogja Melewati Kampus, Sekolah, Rumah Sakit, dan Malioboro
- Ubur-ubur Sudah Bermunculan di Sejumlah Pantai Kulonprogo, Wisatawan Diminta Waspada
- Disnakertrans Bantul Alokasikan Anggaran JKK dan JKM untuk Masyarakat Miskin Esktrem
- Sekolah Rakyat di DIY Masih Kekurangan Guru, DPRD Nilai Terlalu Terburu-Buru
Advertisement
Advertisement