Advertisement
Dispar Bantul Akui Sulit Capai Target, sampai Oktober 2023 PAD Pariwisata Baru 41,1%

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Dinas Pariwisata (Dispar) Bantul mencatat pendapatan asli daerah (PAD) sektor pariwisata di Bantul sejak Januari-Oktober 2023 telah mencapai 41% dengan angka kunjungan wisatawan mencapai 2.138.864 orang.
Berdasarkan data Dispar Kabupaten Bantul hingga Oktober 2023 PAD sektor pariwisata telah mencapai Rp20.803.500.000 atau 41,1% dari target Rp50.574.350.000.
Advertisement
Sementara jumlah kunjungan wisatawan Kabupaten Bantul sejak Januari-Oktober 2023 mencapai 2.138.864 orang.
Subkoordinator Kelompok Substansi Promosi Kepariwisataan Dispar Bantul, Markus Purnomo menuturkan memperkirakan target PAD tersebut cukup sulit tercapai lantaran hanya tersisa sekitar dua bulan menuju akhir tahun 2023. "Untuk PAD sangat berat untuk tercapai," katanya melalui telepon, Selasa (7/11/2023).
Meski begitu, menurut Markus, pihaknya telah berupaya mengadakan event di sejumlah destinasi wisata untuk dapat meningkatkan PAD dan kunjungan wisatawan. "Selain itu kami juga melakukan promosi lewat Asita se-Jawa dengan mengirimkan informasi [pariwisata], khususnya event," ujar dia.
Pantai Parangtritis Masih Jadi Favorit Wisatawan
Markus menuturkan Pantai Parangtritis masih menjadi primadona bagi wisatawan yang berkunjung ke Bantul tahun ini.
Berdasarkan data Dispar Bantul, kunjungan wisatawan di Kabupaten Bantul pada 30-5 November 2023 mencapai 49.504 orang, dengan PAD Rp.479.483.000.Dari jumlah kunjungan wisatawan di Kabupaten Bantul, mayoritas wisatawan berkunjung ke Pantai Parangtritis.
“Pantai Parangtritis dikunjungi sekitar 82 persen dari total wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Bantul pada periode 30 Oktober-5 November 2023,” katanya.
Sementara destinasi wisata lain yang menjadi favorit wisatawan di Kabupaten Bantul antara lain Pantai Samas, Pandansimo, Gua Selarong dan Gua Cerme.
Menurut Markus, wisatawan yang berkunjung ke Bantul hingga saat ini masih didominasi wisatawan domestik yang mayoritas merupakan pelajar. Menurutnya, kunjungan karya wisata pelajar dari beberapa daerah di sekitar DIY cukup tinggi. Dengan begitu kunjungan wisatawan setiap tahunnya akan mengalami penurunan saat ujian sekolah berlangsung.
“[Kunjungan wisata di Pantai Parangtritis] dapat menurun hingga sekitar 50 persen dari 82 persen [kunjungan wisata di Pantai Parangtritis],” katanya.
BACA JUGA: Pemkab Bantul Siap Menata Ulang Kawasan Panggung Krapyak untuk Pariwisata Berkualitas
Sementara menurutnya, terjadinya musim kemarau beberapa bulan belakangan berdampak terhadap kunjungan wisatawan di Kabupaten Bantul.
Berdasarkan catatan Dispar Kabupaten Bantul jumlah kunjungan wisatawan di Kabupaten Bantul pada Juli 2023 mencapai 238.199 orang, pada Agustus 2023 mengalami penurunan mencapai 145.649 orang, September 2023 berangsur meningkat mencapai 194.916 orang, dan Oktober 2023 mencapai 209.574 orang.
Menurutnya, selama musim kemarau, terlebih saat musim ujian sekolah, beberapa wisatawan cenderung memilih tidak mengunjungi beberapa destinasi wisata alam. Sementara menurut dia kunjungan wisatawan akan kembali melonjak pada saat masa libur sekolah dan cuti bersama.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Polri Klaim Selesaikan 3.326 Kasus Premanisme dalam Operasi Serentak
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Soal Kelanjutan Rencana Pengembangan Wisata Malam Parangtritis, Begini Kata Dispar DIY
- Jalan Tegalsari-Klepu Kokap Penghubung YIA-Borobudur Hanya Diperbaiki 4 Kilometer, Ini Alasannya
- Pendaftar Sekolah Rakyat Sonosewu dan Purwomartani Tembus 700 Orang, Dinsos Gelar Verifikasi Lapangan
- Cak Imin Resmikan SPPG BUMDes Tridadi Sleman
- Warga Kasihan Jadi Korban Penipuan Modus Balik Nama Sertifikat
Advertisement