Advertisement
Libur Akhir Tahun, Pemda DIY Siapkan 2.500 Dosis Vaksin Covid-19
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Pemda DIY menyiapkan 2.500 dosis vaksin Covid-19 untuk menghadapi masa libur akhir tahun. Hal itu dilakukan untuk mencegah penyebaran penyakit Covid-19 di wilayah Kota Jogja.
Kuota vaksin itu telah diajukan ke pemerintah pusat untuk diberikan kepada wisatawan dan warga setempat.
Advertisement
Sekda DIY, Beny Suharsono mengatakan kebutuhan dosis vaksin itu akan disesuaikan dengan perkembangan dan peta penyebaran Covid-19.
Namun, sampai saat ini kebutuhan yang diperkirakan untuk wilayah setempat adalah sebesar 2.500 dosis. Pihaknya tetap mengimbau kepada warga masyarakat dan wisatawan ikut menjaga kondisi. "Kami memperkirakan ada 2.500 dosis vaksin, tetapi kami juga melihat peta persebarannya di DIY serta juga meminta masyarakat tetap kondusif dan waspada," kata dia, Senin (18/12/2023).
Menurut Beny, pihaknya akan terus mengawal perkembangan kasus Covid-19.
Pemda dan instansi terkait, kata Beny, sudah aktif berkomunikasi dengan pihak-pihak lainnya untuk menyiapkan segala macam kebutuhan dan persiapan antisipasi. "Kami akan mengawal terus, kasus ini kan bergerak dan kami sudah aktif berkomunikasi dengan Dinkes untuk menyiapkan semua prasaratnya. Yang harus dilakukan pertama kali yakni memperkuat pola hidup bersih dan sehat [PHBS]," ujarnya.
Pemda DIY juga akan memastikan bahwa distribusi vaksin sampai ke kabupaten kota. Dengan begitu pelaksanaan vaksin bisa sesegera mungkin dilakukan guna mencegah penyebaran virus meluas di wilayah setempat.
"Begitu sampai harus segera didistribusi ke kabupaten/kota, sehingga tidak ramai kasusnya. Pun kami bergerak gitu karena kita sudah memulai dengan booster, dengan demikian kan vaksin ketiga sudah dilakukan," ungkapnya.
Beny berharap kesiagaan vaksin di tingkat pemerintah pusat selalu tersedia sehingga ketika dibutuhkan oleh daerah bisa segera didistribusi. "Kesiapan vaksin dari pemerintah pusat juga wajib tersedia dan kalau hari ini turun bisa langsung didistribusi ke kabupaten kota supaya bisa diantisipasi," jelasnya.
Beny menilai dari informasi yang beredar, Covid-19 yang merebak sekarang lebih rentan terhadap anak-anak. Hanya saja semua pihak tentu wajib waspada. "Varian itu kan nyebarnya berbeda, saya pun sangat berhati hati. Kalau dari informasi, penyebarannya lebih rentan ke anak-anak, apakah benar ini kan harus lengkap dan benar informasinya supaya masyarakat tidak takut," kata Beny.
BACA JUGA: Kasus Covid-19 Melonjak Lagi, Ini Kata Sultan HB X
Oleh karena itu, Pemda DIY meminta kepada masyarakat untuk kembali menerapkan protokol yang pernah dijalankan sewaktu Covid-19 semisal dengan hidup bersih dan sehat. "Jadi semua harus wajib baik itu di usia rentan balita, yang sepuh, kita pun kalau tidak PHBS juga sangat rentan dan apabila masyarakat tidak melakukan pola hidup bersih dan sehat kan bisa merebak lagi karena penyebarannya kan lewat kehidupan sehari-hari," pungkas Beny.
Sebelumnya, Kemenkes telah mengeluarkan surat edaran ke sejumlah pemerintah daerah perihal imbauan melengkapi dosis vaksin Covid-19. Surat edaran yang berisi empat poin itu meminta kepada pemerintah daerah untuk meningkatkan cakupan vaksinasi menjelang masuknya libur Natal dan Tahun Baru untuk mencegah penyebarluasan Covid-19.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
KPK Panggil Dirjen Anggaran Kemenkeu Terkait Dugaan Kasus Gratifikasi Eks Bupati Kukar
Advertisement
Menengok Lagi Kisah Ribuan Prajurit Terakota Penjaga Makam Raja di Xian China
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KA Bandara YIA Hari Ini, Selasa 22 Oktober 2024
- Jadwal KRL Solo Jogja dari Stasiun Palur hingga Purwosari, Selasa 22 Oktober 2024
- Jadwal KA Prameks dari Kutoarjo ke Jogja, Selasa 22 Oktober 2024
- Jadwal Layanan Perpanjangan SIM di MPP Bantul, Selasa 22 Oktober 2024, Kuota Terbatas!
- Jadwal KRL Jogja Solo Keberangkatan Selasa, 22 Oktober 2024, dari Stasiun Tugu, Lempuyangan, dan Maguwo
Advertisement
Advertisement