Advertisement

Promo November

Awal Tahun 2024, Sudah Ada 7 Kebakaran di Bantul

Jumali
Senin, 15 Januari 2024 - 10:17 WIB
Mediani Dyah Natalia
Awal Tahun 2024, Sudah Ada 7 Kebakaran di Bantul Kebakaran lahan - hutan / Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bantul mencatat ada tujuh kejadian kebakaran pada awal hingga pertengahan Januari 2024. Total kerugian akibat kebakaran tersebut mencapai Rp10,7 juta.

"Sampai Senin (15/1/2024) ini ada tujuh  kejadian kebakaran di Kabupaten Bantul," kata Kepala Bidang Damkarmat BPBD Bantul, Irawan Kurnianto kepada Harianjogja, Senin (15/1/2024).

Advertisement

Jumlah tersebut, kata Irawan cukup tinggi dibandingkan bulan yang sama tahun lalu. Pada Januari 2023, Damkarmat mencatat ada 10 kejadian kebakaran yang ditangani.

Meningkat Tajam di 2023

Sementara selama 2023, Damkarmat BPBD Bantul mencatat ada lonjakan signifikan terhadap kejadian kebakaran di Bumi Projotamansari. Selama 2023, Damkarmat mencatat ada 357 kejadian kebakaran di Kabupaten Bantul yang ditangani. Sementara untuk luar Kabupaten Bantul ada 24 kejadian. Padahal di 2022, ada 134 kejadian kebakaran, sedangkan 2021 ada 129 kejadian kebakaran.

"Untuk total akibat kebakaran Tahun 2023 mencapai Rp24,28 miliar untuk Kabupaten Bantul, Rp1,14 miliar untuk luar Kabupaten Bantul," lanjut Irawan.

Baca Juga

BREAKING NEWS: Kebakaran Terjadi di Bantul, Diduga Lokasi di Pabrik Sarung Tangan

134 Kasus Kebakaran di Bantul Akibat Pembakaran Sampah

Kebakaran Pabrik Sarung Tangan di Bantul Diduga Karena Korsleting Listrik

Menurut  Irawan, lonjakan kejadian kebakaran di 2023 lebih dipicu karena kemarau yang jauh lebih panjang daripada tahun sebelumnya. Selain itu adanya penutupan TPA piyungan telah memaksa warga membakar sampah yang mengakibatkan kebakaran. "Sisanya kebakaran juga disebabkan faktor lainnya," ungkap Irawan.

Oleh karena itu, Irawan mengimbau masyarakat untuk terus mengantisipasi terjadinya kebakaran. Sejauh ini Damkarmat juga telah berupaya memberikan sosialisasi dan edukasi mengenai pencegahan kebakaran kepada warga, baik berupa pembekalan teori dan keterampilan terkait teknik pemadaman kebakaran.

Tak sampai disitu, Damkarmat juga mengoptimalkan delapan mobil kebakaran di tujuh pos pemadam kebakaran yang ada di Kabupaten Bantul.

"Kami imbau warga untuk tidak  meninggalkan api pembakaran sebelum dipastikan api tersebut telah padam," ucap Irawan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Serahkan Bantuan untuk Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi

News
| Senin, 25 November 2024, 18:07 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement